I Dewa Gede Rai. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kota Denpasar kembali mencatatkan adanya pasien meninggal dunia dengan status terkonfirmasi positif COVID-19. Berdasarkan data pada Rabu (9/9), sebanyak 2 orang pasien COVID-19 dinyatakan meninggal dunia.

Sementara itu, kasus positif COVID-19 juga mengalami lonjakan drastis, yakni sebanyak 46 kasus. Seluruh kasus baru tersebar di 20 desa/kelurahan.

“Kembali ada kabar duka, 2 orang lagi pasien COVID-19 dinyatakan meninggal dunia,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.

Baca juga:  Gunung Agung Kembali Erupsi, Rangkaian IBTK Tetap Sesuai Jadwal

Terkait kasus meninggal dunia, Dewa Rai menjelaskan secara rinci. Kasus meninggal dengan status domisili di Desa Tegal Harum, Kecamatan Denpasar Barat diketahui seorang laki-laki berusia 67 tahun.

Dinyatakan positif COVID-19 pada 1 September 2020. Almarhum dinyatakan meninggal dunia pada 8 September 2020.

Sedangkan kasus kedua, diketahui berasal dari Tabanan dan berdomisili di Desa Padangsambian Kaja, Kecamatan Denpasar Barat seorang perempuan berusia 55 tahun. Dinyatakan positif COVID-19 pada 30 Agustus 2020 dan dinyatakan meninggal dunia pada 1 September 2020. “Kedua pasien meninggal dunia ini diketahui memiliki penyakit penyerta yakni Diabetes Melitus,” ungkapnya.

Baca juga:  Desa Ini Bentuk Dewi untuk Pertahankan Lahan Pertanian

Sementara itu, untuk tambahan kasus baru di 20 desa/kelurahan, Kelurahan Padangsambian mencatatkan penambahan kasus harian tertinggi sebanyak 8 orang. Disusul Kelurahan Sesetan dengan penambahan 7 kasus baru.

Selanjutnya Desa Padangsambian Kaja yang mencatatkan 5 penambahan kasus baru. Desa Dangin Puri Kangin, Kelurahan Panjer dan Desa Kesiman Kertalangu mencatatkan penambahan sebanyak 3 kasus. Sedangkan, Desa Tegal Kertha dan Desa Peguyangan Kangin mencatatkan penambahan 2 kasus positif.

Baca juga:  Screening COVID-19, Puluhan Wartawan Di-Rapid Test

Sisanya, 12 desa/kelurahan mencatatkan masing-masing 1 kasus positif COVID-19. Sementara itu, sebanyak 23 desa/kelurahan tercatat nihil penambahan kasus.

“Mari bersama-sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah,” ajaknya.

Secara kumulatif kasus positif tercatat sebanyak 1.909 kasus. Jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar mencapai 1.646 orang (86,22 persen), meninggal dunia sebanyak 30 orang (1,57 persen), dan yang masih dalam perawatan sebanyak  233 orang (12,21 persen). (Asmara Putera/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *