Tangkapan layar peta sebaran COVID-19 di Bali. (BP/kmb)

DENPASAR, BALIPOST.com – Jumlah Kasus COVID-19 baru di Bali pada Selasa (1/9) kembali melonjak dari sehari sebelumnya. Seluruh kasus merupakan jenis transmisi lokal.

Dari data yang dilansir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bali, pada Selasa (1/9), total kasus baru mencapai 160 orang. Dengan adanya penambahan ini, kumulatif transmisi lokal mencapai 4.977 orang.

Selain itu, dari total 5.367 kasus yang ditangani Bali, PPDN mencapai 85 orang dan PPLN sebanyak 305 orang.

Untuk sebaran kasus baru, satu kabupaten melaporkan nihil tambahan kasus. Kabupaten ini adalah Jembrana.

Ada dua kabupaten yang jumlah kasusnya melampaui 30 orang. Yaitu Buleleng dengan jumlah 37 orang sehingga menjadi penyumbang kasus harian terbanyak dan Badung yang bertambah 32 orang.

Baca juga:  ABK Asal Sulsel Positif COVID-19, Ini Tambahan Jumlah Kasus di Buleleng

Terdapat pula dua kabupaten/kota yang melaporkan kasus di atas 20 orang. Yaitu Denpasar dengan jumlah 25 kasus dan Gianyar 21 kasus.

Sementara itu, terdapat 4 kabupaten yang juga melaporkan tambahan kasus. Yakni Bangli 16 orang, Karangasem 15 orang, Klungkung 9 orang, dan Tabanan 5 orang.

Untuk kasus sembuh, terjadi penambahan 100 orang. Sehingga kumulatif pasien sembuh menjadi 4.534 orang.

Seluruh kabupaten/kota melaporkan tambahan kasus sembuh. Tambahan kasus sembuh terbanyak dilaporkan Buleleng dengan 21 kasus sembuh. Kemudian di posisi selanjutnya adalah Denpasar dengan 20 kasus sembuh.

Baca juga:  Puluhan Tahun Tak Digelar, Banjar Teba Bangkitkan Lagi "Siat Yeh"

Kemudian ada Jembrana yang melaporkan 12 kasus sembuh. Terdapat dua kabupaten yang bertambah 10 kasus sembuh, yakni Karangasem dan Gianyar.

Badung mencatatkan tambahan 8 kasus sembuh, Klungkung dan Bangli sama-sama melaporkan 7 orang sembuh, dan Tabanan 5 orang.

Kasus Aktif

Masih ada kasus aktif sebanyak 763 orang. Jumlah kasus aktif terbanyak kini tak lagi berada di Denpasar. Justru, Ibukota Bali ini sudah berada di posisi ketiga dengan 98 kasus aktif.

Pemegang posisi pertama adalah Kabupaten Badung yang terus bertambah kasusnya. Jumlah kasus aktifnya sebanyak 142 orang. Gianyar ada di posisi kedua dengan 119 orang.

Selain itu, sisa 6 kabupaten, kasus aktifnya masih mencapai puluhan orang. Yakni Karangasem 85 orang, Klungkung 76 orang, Bangli 72 orang, Tabanan 70 orang, Buleleng 51 orang, dan Jembrana 50 orang.

Baca juga:  Diberlakukan Sejak 2013, Pelanggaran Perda KTR Masih Banyak

Kasus meninggal kembali bertambah sebanyak 2 orang hari ini. Yakni asal Denpasar dan Bangli. Kumulatifnya berjumlah 70 orang. Rinciannya 68 WNI dan 2 WNA.

Terdapat tiga besar yang paling banyak mencatatkan kasus kematian yaitu Denpasar 19 orang, Badung 14 orang, dan Gianyar melaporkan 9 kasus meninggal.

Karangasem melaporkan kasus meninggal sebanyak 8 orang. Selanjutnya adalah Bangli dengan 6 kasus kematian.

Buleleng melaporkan 5 korban jiwa akibat COVID-19. Tabanan mencatatkan 4 kasus meninggal. Klungkung melaporkan 2 pasien meninggal dan Jembrana 1 kasus. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *