Atlet balap sepeda PON memcoba venue ke Malang. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Bali meloloskan tujuh pembalap sepeda ke PON. Mereka adalah Arfan Omar Batista, Kevin Dani Maulana, Komang Febri, Jaya Sedana (putra) ditambah Sayu Bella Sukma Dewi, Ketut Apriani dan Fitri L (putri).

Program pemusatan latihan balap sepeda merencanakan mencoba venue sekaligus try out ke Malang. Waketum Pengprov ISSI Bali Nyoman Kertiyasa, di Denpasar, Sabtu (22/2) menjelaskan, untuk trio pembalap putri turun di nomor cross country.

Baca juga:  Soal Dugaan Pelanggaran Kampanye Pemilu, Sudikerta Datang ke Bawaslu Buleleng

Sedangkan di sektor putra Kevin turun di Individual Time Trial (ITT), Komang Febri turun di down hill, Jaya Sedana di nomor cross country serta Arfan Omar Batista berlaga di nomor road race. Kertiyasa mengharapkan, ketujuh atlet PON Bali berniat melihat dari dekat medan dan trek balapan. “Kami agendakan mejajal venue ke Malang sekitar Mei atau Juni mendatang,” ugkap Kertiyasa.

Dijelaskannya, regulasi PON atlet yang lolos U-21, sedangkan pembalap sepeda Bali usianya 17-20 tahun. Ia menyebutkan, Sayu Bella Sukma Dewi merebut perak di nomor cross country pada Pra-PON di Lubuk Linggau, Sumsel.

Baca juga:  PSBB Tunda Pemain Bali United Kumpul

Sementara, Arfan Omar Batista meraih perunggu di nomor ITT pada Kejurnas Junior, yang digelar di Lubuk Linggau. Sayu Bella perlu dua pendamping Apriani dan Fitri, jika turun di nomor cross country dan berpeluang merebut medali, walaupun rival berat datang dari atlet Jatim dan Jabar.

Kertiyasa mengusulkan KONI Bali memberangkatkan ketujuh atletnya, apalagi jarak Bali ke Malang yang relatif dekat dan tidak memerlukan biaya banyak, dibandingkan harus terbang ke Papua. (Daniel Fajry/balipost)

Baca juga:  Gender Wayang Diminati Anak-anak, Belajar dari TK
BAGIKAN