Majapahit Travel Fair
Suasana pembukaan Majapahit Travel Fair 2016 yang dibuka Menteri Pariwisata, Arief Yahya. (BP/ist)
SURABAYA, BALIPOST.com – Luar biasa memang semangat barisan laskar digital Jawa Timur. Sejak Rabu (13/4) petang hingga malam hari, barisan anak muda yang hobi digital ini sudah mulai merapatkan barisan, sharing info, pengalaman dan gagasan untuk memajukan pariwisata Jawa Timut via digital. Sebelum deklarasi Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Jatim, Kamis (13/4) malam, anak-anak muda tadi sudah lebih dulu berinteraksi dan menyusun strategi untuk mengibarkan pariwisata Indonesia ke level dunia.

“Pariwisata ini adalah masa depan Indonesia, Jadi harus dikawal sama-sama,” ungkap Inggit Erlianto, travel blogger asal Gresik, Jawa Timur.

Puluhan anak muda yang punya hobi sama dengan Inggit juga ikut mengamini. Raka Raki, yang notabene merupakan duta-duta wisata Jawa Timur yang ikut hadir di acara itu juga ikut sepakat. Interaksi dan diskusi yang digelar di Restoran Al Hamra, Surabaya itu pun langsung semarak. Semua seakan tak sabar untuk segera mendeklarasikan GenPi Jatim yang akan digelar di sela Majapahit Travel Fair 2017.

Lantas mengapa anak-anak muda Jatim ini begitu antusias membahas isu pariwisata? Mengapa juga mereka ingin ikut serta menjadi voulenteer untuk memajukan kepak sayap Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia? “Karena pariwisata itu masa depan bangsa ini. Ini menjadi mesin utama membawa Indonesia take off menuju persaingan global,” tutur Juara I Raki Jatim 2016, Tita Oxa Anggrea.

Baca juga:  Kemenpar Ajak TA/TO Timur Tengah Napak Tilas Raja Salman 
Karenanya, dia pun tak ingin ketinggalan mensupport pariwisata. Presenter JTV itu ingin ambil bagian dalam memajukan pariwisata daerahnya. “Ada banyak ide dan gagasan yang bisa dituangkan lewat gerakan dunia maya. Pokoknya pariwisata harus maju supaya daerah juga bisa merasakan manfaatnya,” ucapnya.

T. Rahmadi, anggota Tim Percepatan 10 Top Destinasi Prioritas Kemenpar ikut menyemangati GenPI Jatim. Menurutnya, perkembangan internet telah mengubah wajah pariwisata dunia. “Kini semuanya serba digital, mencari informasi wisata, membeli tiket dan booking hotel serba online. Wisata halal Lombok bisa juara dunia seperti sekarang salah satunya lewat perjuangan di dunia maya. Jadi mari sama-sama kita mulai berpromosi di dunia maya, kita pajang foto dan video wisata yang memesona,” ucapnya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengapresiasi semangat anak-anak muda Jatim tadi. Dia yakin, dengan semangat dan kreativtas dunia maya, GenPI Jatim akan sukses ‘mengguncang’ dunia. “Tugas anak-anak muda nih, promosikan pariwisata Indonesia,” ungkapnya.

Benchmarkingnya sudah ada. Sebelum Jatim, GenPI Jateng sukses membuat event pesta diskon besar-besaran di SemarGres heboh di dunia maya. Dua hastag Semargres berhasil menjadi trending topik nasional pada Minggu, 9 April 2017. “Saya yakin Jatim juga bisa seperti itu. Terima kasih supportnya, salam Pesona Indonesia!” kata Menteri Arief Yahya. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *