
DENPASAR, BALIPOST.com – Dewasa ayu atau ala ayuning dewasa memiliki peran penting sebagai pedoman dalam menentukan waktu yang tepat untuk melakukan sebuah kegiatan dalam tradisi masyarakat Bali. Secara etimologis, ala berarti buruk atau kurang baik, sedangkan ayu berarti indah, baik, atau utama.
Dewasa bermakna hari, waktu, atau momentum. Maka, ala ayuning dewasa dapat dipahami sebagai perhitungan waktu yang mempertimbangkan sisi baik (ayu) dan kurang baik (ala), sehingga dapat dipilih saat yang paling harmonis untuk suatu kegiatan.
Memilih waktu yang tepat untuk melakukan sebuah kegiatan ataupun upacara sama halnya dengan menjaga keseimbangan antara sekala dan niskala. Berikut ala ayuning dewasa hari ini, 29 Desember 2025 dikutip dari kalenderbali.org.
Amertayoga
Baik untuk membangun, mencari pengupa jiwa (nafkah), dan memulai suatu usaha/perusahaan.
Ayu Badra
Baik untuk memulai suatu usaha, bercocok tanam, membangun.
Banyu Urug
Baik untuk membuat bendungan. Tidak baik untuk membuat sumur.
Kajeng Kliwon Enyitan
Baik untuk memulai membuat sesikepan atau sesuatu yang berkekuatan gaib
Kala Buingrau
Baik untuk menebang kayu, membuat bubu, memuja pitra. Tidak baik untuk membangun, mengatapi rumah.
Kala Isinan
Baik untuk mulai belajar, membuat lemari, membuat gudang atau tempat barang-barang.
Kala Katemu
Baik untuk menangkap ikan, berburu, mapikat, memasang jerat, kungkungan, mengadakan pertemuan.
Kala Kilang-kilung
Baik untuk membuat barong, membuat sok (bakul), dan segala anyam-anyaman.
Kala Kutila Manik
Baik untuk membuat ranjau, pagar, rintangan, lubang penghalang maupun pemisah, alat perangkap, upacara Bhuta Yadnya.
Kala Sarang
Mengandung sifat boros/terapas. Tidak baik untuk berbelanja
Kala Was
Baik untuk mengebiri hewan, menebang kayu untuk bahan bangunan.
Lebur Awu
Tidak baik melakukan upacara wiwaha/pernikahan, pertemuan, membangun rumah, mengatapi rumah. Baik untuk membangun irigasi.
Pepedan
Baik untuk membuka lahan pertanian baru. Tidak baik untuk membuat peralatan dari besi.
Purwanin Dina
Tidak baik sebagai dewasa ayu
Srigati Jenek
Baik untuk membibit/menanam padi, menyimpan padi di lumbung, serta pelaksanaan upacaranya. (Sumarthana/balipost)
Foto
Seorang petani sedang menanam bibit padi di sawah di Denpasar. (BP/eka)









