Putu Andi Permadi Putra (kiri), putra almarhum Jro Mangku Desa Nyoman Wiryasa, terpilih sebagai Jro Mangku Pura Desa, Desa Adat Buleleng. (BP/Istimewa)

SINGARAJA, BALIPOST.com – Menggunakan lekesan, Putu Andi Permadi Putra (32), putra almarhum Jro Mangku Desa Nyoman Wiryasa, terpilih sebagai Jro Mangku Pura Desa, Desa Adat Buleleng.

Ia terpilih melalui proses lekesan pada Rabu (19/11) bertepatan dengan Hari Raya Galungan dan rangkaian Pujawali di Pura Desa.

Pemilihan menggunakan lekesan dilakukan karena jumlah calon lebih dari satu. Empat nama tercatat mengikuti proses tersebut, yakni I Made Slamet Ganeawan, Putu Nunuk Satriawan, Putu Andi Permadi Putra, dan Kadek Adi Yudha Permana.

Baca juga:  Desa Adat Buleleng Gelar Pangerupukan Festival 2025

Pemilihan mengacu pada Awig-awig Desa Adat Buleleng nomor 1 Tahun 2013. Dimana dalam Pasal 60 ayat (1), yang mengatur bahwa pemilihan Jro Mangku Kahyangan Tiga dapat dilakukan melalui keturunan, nyanjan/metuun, atau lekesan.

Kelian Desa Adat Buleleng, Jro Nyoman Sutrisna dihubungi Kamis (20/11) menjelaskan bahwa penetapan lekesan diputuskan melalui paruman desa dan dilaksanakan secara terbuka.

Karena calon berjumlah lebih dari satu orang, pemilihan dilakukan dengan lekesan, disaksikan prajuru desa, Jro Mangku Kahyangan Tiga, pengurus pangempon, dan krama.

Baca juga:  Setelah 3 Gempa Beruntun di Karangasem, Bali Kembali Diguncang "Linuh" dengan Lokasi Berbeda

“Karena sudah disepakati kita akhirnya melangsungkan proses pemilihan bertepatan pada Hari Suci Galungan,” jelas Sutrisna.

Setelah terpilih, Putu Andi akan menjalani rangkaian pewintenan sebelum resmi menjalankan tugas penuh sebagai Jro Mangku Pura Desa. Jro Sutrisna menambahkan bahwa proses pembinaan akan dilakukan secara berjenjang.

“Jro Mangku terpilih akan diberikan pelatihan dan mendampingi Jro Mangku Kahyangan Tiga lainnya hingga benar-benar siap memimpin pelaksanaan upacara di Pura Desa,” katanya.

Baca juga:  Perarem Narkoba Efektif Cegah Peredaran Gelap di Desa Adat Buleleng

Untuk diketahui, pemilihan Jro Mangku Desa ini dlakukan, karena jro mangku sebelumnya yakni almarhum Nyoman Wiryasa meninggal dunia karena sakit pada bulan September lalu. Untuk mengisi kekosongan, Prajuru desa adat Buleleng menggelar pemilihan Jro Mangku Pura Desa. (Nyoman Yudha/balipost)

BAGIKAN