GIANYAR, BALIPOST.com – Bali United terus menggenjot persiapan meski tidak diperkuat sejumlah pemain kunci dalam program latihan di Bali United Training Center, Gianyar.
Agenda ini dilakukan di tengah jeda kompetisi BRI Super League 2025/26 karena adanya FIFA Match Day dan perjuangan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Selain Mirza Mustafic yang masih menjalani pemulihan cedera bahu kanan, dua gelandang lainnya juga belum bisa bergabung sepenuhnya. Brandon masih dalam tahap pemulihan cedera, sementara Maouri baru pulih dari sakit dan belum kembali ke kondisi ideal.
Hal ini disampaikan dokter tim, Ganda Putra, yang memastikan kondisi ketiga pemain tersebut dalam pemantauan ketat tim medis.
“Selain Mirza, saat ini juga ada Brandon masih pemulihan dari cedera dan ada Maouri yang baru sembuh dari sakit,” jelasnya, dirilis dari laman resmi Bali United.
Meski beberapa pemain absen, skuad Serdadu Tridatu tetap menjaga intensitas latihan. Ricky Fajrin dan kawan-kawan menjalani sejumlah laga uji coba melawan tim lokal, termasuk Perseden Denpasar yang tengah bersiap tampil di Liga 3 musim ini.
Uji coba tersebut diharapkan menjaga ritme permainan sekaligus memberi kesempatan pelatih Johnny Jansen untuk mencoba variasi taktik serta memberi menit bermain lebih bagi pemain pelapis.
Hingga pekan ketujuh, Bali United berada di peringkat ke-11 klasemen sementara dengan koleksi 9 poin hasil dari dua kemenangan, tiga hasil imbang, dan dua kekalahan. Posisi ini tentu belum sesuai dengan ekspektasi klub maupun suporter.
Tantangan berikutnya sudah menanti. Bali United akan bertandang ke markas Persijap Jepara, Minggu (19/10) malam di Stadion Gelora Bumi Kartini.
Laga kontra tim promosi itu menjadi momentum penting untuk mengangkat posisi di papan klasemen sekaligus mengembalikan kepercayaan diri tim. Absennya tiga pemain inti di lini tengah membuat Bali United harus mengandalkan kedalaman skuad.
Peran gelandang lain akan sangat menentukan dalam menjaga keseimbangan permainan, terlebih menghadapi jadwal padat setelah kompetisi kembali digulirkan.
Dengan kondisi ini, fokus klub bukan hanya memulihkan pemain cedera, tetapi juga memastikan semua pemain siap memberikan kontribusi saat dibutuhkan. (Suka Adnyana/balipost)
