Petugas BPBD Karangasem saat mendistribusikan air bersih tahun lalu. Untuk tahun ini, hingga September 2025 belum ada permohonan penyaluran air bersih.(BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Saat ini Karangasem telah memasuki musim kemarau. Kendati demikian, sampai bulan September ini belum ada permohonan bantuan untuk penyaluran air bersih yang masuk ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem.

Kalak BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa mengungkapkan, dengan perubahan iklim saat ini, sampai saat ini memang belum menerima adanya permohonan bantuan air bersih dari masyarakat. “Sampai awal September ini, belum ada pengajuan permohonan pendistribusian air bersih,” ucap Arimbawa, Kamis (18/9).

Baca juga:  Gegara Ini, Remaja Dihajar Hingga Luka di Pelipis

Arimbawa mengatakan, di tahun-tahun sebelumnya di bulan yang sama, sudah ada perbekel yang mengajukan permohonan pendistribusian bantuan air bersih. Akan tetapi, tahun ini belum ada permohonan.

Ia menduga kemungkinan masih ada air hujan yang masih tersimpan di cubang warga. “Mungkin dengan masih adanya turun hujan, sehingga air masih ada di cubang warga,” katanya.

Selain itu, kata Arimbawa, belum adanya permohonan pendistribusian air bersih ini, diprediksi karena sudah mengalirnya air Telaga Waja ke sejumlah wilayah Kecamatan Kubu. “Mungkin itu juga bisa memicu belum adanya permintaan air bersih ini,” imbuhnya. (Eka Parananda/balipost)

Baca juga:  Di Sini, 14 Anggota Geng Dongky Ditahan
BAGIKAN