
SINGARAJA, BALIPOST.com – Aparat Polsek Kota Singaraja masih melakukan penyelidikan terkait penemuan paket misterius di Jalan Yudistira, Kelurahan Kendran, Buleleng. Polisi sudah mengamankan gambar CCTV terduga pelaku pembawa paket itu.
Kapolsek Kota Singaraja, Kompol Gede Juli, Selasa (26/8), mengatakan bahwa pihaknya sudah mengamankan rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.
Dari rekaman tersebut, terlihat paket tersebut dibawa oleh seorang pengendara motor Honda PCX yang melaju dari arah barat ke timur. “Ciri-ciri pengendara itu mengenakan helm berwarna metalik, jaket cokelat, dan sepatu putih,” jelasnya.
Meski hasil pemeriksaan Tim Penjinak Bom (Jibom) Polda Bali memastikan isi paket hanya berupa tong sampah, sapu, dan serok, Kompol Juli menegaskan penyelidikan tetap dilanjutkan. Hal ini untuk memastikan apakah ada unsur teror atau sekadar kelalaian.
“Identitas pemilik paket belum kami ketahui. Karena itu, belum bisa dipastikan apakah ada indikasi teror, atau barang tersebut memang tidak sengaja terjatuh di jalan,” ujarnya.
Kompol Juli juga mengimbau masyarakat yang merasa memiliki paket tersebut agar segera datang ke Polsek Kota Singaraja untuk memberikan keterangan. “Kami berharap yang menaruh barang itu segera datang untuk mengambilnya,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, warga Jalan Yudistira, Kendran sempat digegerkan oleh penemuan sebuah paket misterius di depan rumah Dewa Ayu Meria (39). Dugaan awal paket tersebut mencurigakan hingga membuat Tim Jibom Polda Bali turun tangan melakukan pemeriksaan.
Panit Jibom Polda Bali, Ipda Made Gede Sucipta, menjelaskan penanganan dilakukan sesuai prosedur standar dengan metode X-ray untuk memastikan isi paket.
Hasil pemeriksaan menunjukkan paket itu sama sekali tidak berisi bahan peledak, melainkan sejumlah alat kebersihan, meliputi tong sampah dan serok.
“Isi paket berupa tong sampah kosong, serok, serokan bagian dasar dan penutup berbahan besi,” ungkapnya.
Proses sterilisasi lokasi berlangsung sekitar 30 menit dengan radius aman mencapai 100 meter. Selama penanganan, aktivitas warga di sekitar area sempat dihentikan demi keamanan. Setelah dipastikan aman, paket tersebut diamankan dan diserahkan ke Polsek setempat. (Nyoman Yudha/balipost)