Petugas melakukan evakuasi WN Spanyol yang meninggal saat hendak spearfishing, Minggu (17/8). (BP/Istimewa)

SINGARAJA, BALIPOST.com – Seorang warga negara asing berinisial FPL (37) ditemukan meninggal dunia saat hendak spearfishing (memanah ikan) di Tangkad Menaung, Desa Pemuteran, Gerokgak pada Minggu (17/8).

Diduga WNA ini sempat pingsan saat menyelam.

Kapolsek Gerokgak, Kompol I Made Derawi dikonfirmasi Senin (18/8) membenarkan peristiwa tersebut.

Ia menjelaskan kronologi kejadian bermula dari seorang freelance dive asal Desa Pemuteran bernama Putu Okta Wirawan (29) bersama adiknya Komang Desmen Wirawan, diajak pamannya, Ketut Diatmika, untuk memanah ikan di laut. Tidak lama kemudian, korban meminta ikut bergabung.

Baca juga:  Tanaman Terpapar Abu Vulkanik, Petani Pemuteran Rugi Puluhan Juta Rupiah

Setibanya di lokasi sekitar pukul 12.30 WITA, saksi sempat mengingatkan korban agar tidak menyelam lebih dari lima meter serta tetap mengikuti arahan. Namun, korban justru beberapa kali menyelam sendiri dan tidak mengindahkan himbauan saksi.

“Sekitar pukul 13.00 WITA, korban sudah tidak terlihat. Saksi bersama adiknya dan pamannya berusaha mencari dengan berputar-putar di lokasi menggunakan perahu hingga empat kali, serta menyelam di kedalaman lima meter, namun hasilnya nihil,” jelas Kapolsek Derawi.

Baca juga:  Warga Pemuteran Gelar Upacara Mohon Keselamatan

Pencarian kemudian dibantu oleh dua warga, Pak Gunarsa dan Sudarmawa, yang datang dengan membawa peralatan selam.

Mereka akhirnya menemukan korban di kedalaman sekitar 20 meter dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Selanjutnya, petugas Polairud bersama warga mengevakuasi jasad korban ke tepi pantai.

“Dugaan sementara, korban mengalami blackout atau pingsan saat menyelam untuk memanah ikan,” tegas Kompol Derawi.

Kasus ini masih ditangani oleh Polsek Gerokgak. Sedangkan untuk untuk mayat saat ini masih dititip di RSUD Buleleng sembari berkoordinasi dengan pihak keluarga. (Nyoman Yudha/balipost)

Baca juga:  Pemangku Terdampak Covid-19 Dibantu Sembako
BAGIKAN