DENPASAR, BALIPOST.com – Timnas U-23 Indonesia bersiap menghadapi laga krusial melawan Malaysia di pertandingan terakhir Grup A Kejuaraan ASEAN U-23 2025. Bek timnas U-23, Kadek Arel, menegaskan bahwa timnya tak boleh lagi menyia-nyiakan peluang di pertandingan yang akan digelar pada Senin (21/7) pukul 20.00 WIB mendatang.
Peringatan Kadek ini bukan tanpa alasan. Pada laga sebelumnya melawan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat lalu, skuad Garuda Muda hanya mampu mencetak satu gol dari 17 tembakan yang mereka lepaskan.
“Itu evaluasi dari kita karena kita selanjutnya akan lawan Malaysia dan tentu di pertandingan nanti kita enggak bisa buang-buang peluang kan. Pasti pelatih melihat itu dan besok kita akan membenahi di latihan,” ujar Kadek, dirilis dari Kantor Berita Antara.
Meskipun menguasai 67 persen penguasaan bola dan melancarkan 17 tembakan (tujuh di antaranya tepat sasaran) saat melawan Filipina, ketujuh tembakan tersebut mentah di tangan kiper Filipina Nicholas Guimaraes yang tampil gemilang. Satu-satunya gol Indonesia pun tercipta dari gol bunuh diri Jaime Rosquillo pada menit ke-23, yang berawal dari lemparan ke dalam tajam Robi Darwis.
“Kebetulan kita punya Robi Darwis juga yang memiliki kualitas di lemparan ke dalam dan kita berusaha memanfaatkan itu,” kata Kadek, mengonfirmasi strategi lemparan ke dalam yang dimanfaatkan tim.
Pemain Bali United itu juga mengungkapkan kebanggaannya bisa tampil sebagai starter dan dipercaya menjadi kapten tim. “Pastinya sangat senang ya karena bisa tampil juga di pertandingan melawan Filipina tadi dan dipercaya jadi kapten. Itu menjadi kebanggaan bagi saya dan saya sangat menghargai kepercayaan yang diberikan oleh pelatih,” ungkap pemain berusia 20 tahun itu.
Ini adalah turnamen ASEAN U-23 (dulu Piala AFF U-23) kedua bagi Kadek, setelah sebelumnya menjadi bagian dari tim finalis di bawah asuhan Shin Tae-yong pada edisi 2023 di Thailand. Penampilan melawan Filipina merupakan caps kelima Kadek untuk tim U-23, dan secara keseluruhan menjadi penampilannya yang ke-36 di semua kelompok umur tim Garuda.
Dengan pengalaman dan kepercayaan diri yang ada, diharapkan Timnas U-23 Indonesia mampu mengatasi permasalahan penyelesaian akhir dan meraih hasil maksimal saat menghadapi Malaysia. Akankah Garuda Muda mampu mengonversi peluang menjadi gol dan mengamankan posisi di grup? (Suka Adnyana/Balipost)
