NEGARA, BALIPOST.com – Akses jalan ke Banjar Palungan Batu, Desa Batuagung, Jembrana yang sempat putus akibat tertimbun material longsor, Senin (7/7) sore, kembali normal. Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jembrana bersama desa setempat melakukan pembersihan material longsor dengan menerjunkan alat berat.
Penanganan dilakukan mulai pukul 13.45 hingga selesai pukul 16.00 WITA dan jalan kembali bisa dilintasi.
Kepala Pelaksana BPBD Jembrana, I Putu Agus Artana Putra, mengatakan longsor dampak hujan deras Minggu (6/7) sempat menghambat akses jalan di Palungan Batu. Namun kini material berhasil dibersihkan dan akses jalan kembali normal. “Kami pastikan jalur yang sebelumnya tertutup material longsor sudah kembali dapat dilalui kendaraan bermotor dengan aman,” ujarnya, Selasa (8/7) pagi.
Penanganan dilakukan oleh Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Jembrana bersama sejumlah pihak masih terus dilakukan. Termasuk mendata warga yang terdampak banjir. BPBD sebelumnya menerima laporan belasan titik kejadian di Jembrana dampak cuaca ekstrem Minggu (6/7).
Selain dampak banjir, di beberapa titik juga mengalami longsor hingga pohon tumbang. Tidak ada laporan korban jiwa dalam bencana tersebut.
“Kolaborasi lintas sektor sangat penting dalam penanganan bencana di lapangan,” kata Artana Putra.
BPBD Jembrana mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama saat curah hujan tinggi, yang dapat memicu bencana tanah longsor di wilayah rawan. (Surya Dharma/balipost)
