
AMLAPURA, BALIPOST.com – Seekor kera putih muncul di Pura Agung Besakih Giri Tohlangkir, Desa Adat Sebudi, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem. Keberadaan kera tersebut direkam oleh seorang pemedek yang melakukan persembahyangan saat berlangsungnya upacara Yasa Kerti Karya Nubung Daging, Labuh Gentuh, Tabuh Gentuh, Wanakertih, Segarakertih dan Purnama Kelima di pura tersebut.
Pemedek yang merekam keberadaan kera putih tersebut, I Kadek Darmayasa asal Desa Duda Timur, Karangasem, Senin (11/11), saat dikonfirmasi mengatakan dirinya merekam kera putih tersebut pada Rabu (6/11) saat melakukan persembahyangan di Pura Pasar Agung.
“Ya, saya lihat dan rekam sendiri kera putih tersebut usai sembahyang dengan pacar. Saya iseng ke belakang pura untuk melihat kera di sana, dan tanpa sengaja melihat kera putih tersebut dan langsung saya rekam. Setelah direkam, kera tersebut langsung melompat ke pohon yang lainnya,” ujarnya.
Darmayasa mengatakan, sebelum menemukan kera putih itu, awalnya dirinya sempat mimpi sembahyang ke Pura Pasar Agung. Besoknya, ia bersama sang pacar tangkil ke sana.
Menurutnya, sosok kera tersebut berwarna putih bersih, dan bentuk wajahnya agak sedikit berbeda dengan kera lainnya. “Wajahnya terlihat agak sedikit bulat, dengan ekor yang panjang dengan bulu yang putih bersih,” katanya.
Sementara itu, seksi publikasi Pura Pasar Agung, I Wayan Suara Arsana mengatakan, pihaknya masih mencari tahu kebenaran dari video kemunculan kera putih tersebut. “Saya belum berani membenarkan atau membantah terkait video yang beredar tersebut, yang jelas kami masih menelusuri kebenarannya,” ujar Suara Arsana. (Eka Parananda/balipost)