Plh. Pasiter Kodim 1611/Badung Kapten Inf. I Wayan Suara secara simbolis menyerahkan bantuan jamban kepada Ketut Mudalara di Jalan Gunung Lumut, Gang Bima No 4, Denpasar.(BP/ist)

DENPASAR, BALIPOST.com – Warga kurang mampu ternyata masih banyak ada di wilayah Denpasar dan Badung, bahkan tidak memiliki jamban. Kondisi ini jelas berdampak negatif terhadap kesehatan lingkungan. Untuk mengatasi masalah ini, pada Semester I (Januari-Juni) 2019, Kodim 1611/Badung membuat 480 jamban di rumah keluarga kurang mampu di wilayah Denpasar dan Badung.

“Program Karya Bhakti Jambanisasi Kodim 1611/Badung ini dilaksanakan berkelanjutan. Untuk Semester II yaitu Juli sampai Desember 2019 targetnya sama yaitu 480 jamban untuk warga kurang mampu,” tegas Plh. Pasiter Kodim 1611/Badung Kapten Inf. I Wayan Suara, Kamis (8/8).

Baca juga:  Menghadapi Resesi, Masyarakat Diminta Mengatur Keuangan dengan Baik

Kapten Suara secara simbolis menyerahkan bantuan jamban kepada Ketut Mudalara (44) di Jalan Gunung Lumut, Gang Bima No 4, Banjar Jabapura, Desa Padangsambian Kelod, Denpasar Barat. Melalui program ini, kualitas kesehatan dan perilaku hidup sehat masyarakat meningkat. “Kegiatan ini juga salah satu wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat,” tegasnya.

Kodim Badung berupaya mengajak dan mendorong masyarakat agar membiasakan diri hidup bersih dan sehat. Selain itu, warga diharapkan meninggalkan kebiasaan yang kurang baik sebelumnya, seperti buang air sembarangan. Hal ini guna menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.

Baca juga:  PPD 2022, Gubernur Koster Raih Penghargaan "Inisiasi Awal Sirkulasi Ekonomi"

“Apabila pelaksanaan program ini didukung oleh seluruh komponen masyarakat dan pemerintah daerah, kami yakin ke depannya seluruh rumah warga masyarakat terutama yg berdomisili di wilayah Kota Denpasar dan Badung punya jamban,” ucap Kapten Suara.

Dengan demikian, kualitas hidup dan kesehatan akan lebih baik serta lingkungan menjadi bersih dan sehat. “Pengerjaan jamban dilaksanakan personel Kodim 1611/Badung beserta jajarannya yang memiliki kemampuan khusus pertukangan,” tandasnya. (Ngurah Kertanegara/balipost)

Baca juga:  Dana Operasional DLH Karangasem hanya Cukup Sampai April
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *