NEGARA, BALIPOST.com – Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di jalur rawan laka Denpasar-Gilimanuk. Dua truk besar sarat muatan menabrak pohon perindang jalan.

Kecelakaan terjadi diduga karena sopir mengantuk dan rem blong.
Dari informasi, Sabtu (3/2) kecelakaan terjadi di KM 76-77, tepatnya pada jalan menurun 100 meter barat Pos Polisi Rambut Siwi, Banjar Tegak Gede, Desa Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo, Jembrana.

Sebuah truk tanpa muatan S 9615 NA dikemudikan oleh Suprayitno (56) asal jalan Sarimun 53, Desa Beji, Junrejo, Kota Batu Malang, melaju dari arah Denpasar menuju Gilimanuk dengan kecepatan tinggi. Ketika tiba di TKP dengan kondisi jalan menurun dan menikung, truk tersebut tiba-tiba bergerak ke kiri dan keluar badan jalan sehingga menabrak pohon mahoni yang tumbuh di selatan jalan raya.

Baca juga:  Bali Loloskan Maria dan Mitayuni di Lompat Jauh dan Jangkit

Akibat kerasnya benturan, kepala truk ringsek. Sopir truk selamat dan hanya mengalami luka ringan. Kecelakaan tersebut sempat memacetkan arus lalu lintas dari dua arah, sehingga petugas cepat mengevakuasi truk naas itu dengan mobil derek, sehingga arus lalin normal kembali.

Salah seorang anggota Polsek Mendoyo di TKP mengatakan penyebab kecelakaan itu karena sopirnya ngantuk dan menurut sopir bahkan dia sempat tertidur. “Baru sadar setelah nabrak pohon,” jelasnya.

Baca juga:  Danrem Serahkan Alat Rapid Antigen di Sesetan

Sementara itu pada Jumat (2/3) pukul 21.30, kecelakaan truk menabrak pohon perindang jalan juga terjadi di jalan raya Denpasar-Gilimanuk, pada KM 83-84, tepatnya depan Kantor Pos Mendoyo, Lingkungan Bilukpoh, Kelurahan Tegalcangkring, Mendoyo.

Truk sarat muatan rongsokan AB 8145 DD yang dikemudikan oleh Iskandar (46) asal Solo, bergerak dari arah Denpasar menuju Gilimanuk dengan kecepatan tinggi dan bergerak ke kiri sehingga menabrak pohon perindang jalan. Dari informasi tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, sopir tidak mengalami luka sedikitpun.

Namun kepala truk bagian kiri ringsek. Kecelakaan tersebut sempat memacetkan arus lalu lintas dari dua arah hingga satu jam. Kemudian truk dievakuasi dengan mobil derek, sehingga lalin normal kembali.
Iskandar mengatakan dia menghindari mobil box yang berhenti mendadak di depannya. “Mobil sudah saya rem tapi ternyata remnya blong sehingga saya banting ke kiri dan kena pohon,” ujarnya.

Baca juga:  Dari Heboh WN Suriah Ber-KTP Denpasar hingga Kasus Dana SPI Unud

Kanit Lantas Polsek Mendoyo Iptu Wayan Suartana dikonfirmasi membenarkan telah terjadinya dua kecelakaan truk menabrak pohon perindang jalan di wilayah hukumnya tadi malam dan tadi pagi. Menurutnya kecelakaan tersebut terjadi akibat sopir yang mengantuk dan rem kendaraan yang blong. Tidak ada korban jiwa dalam dua kecelakaan tersebut. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *