JAKARTA, BALIPOST.com – Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) bekerja sama dengan Ikatan Alumni Fakultas Teknik UI (Iluni UI) menyelenggarakan kegiatan “FTUI untuk Negeri” di Mall Gandaria City, Jakarta Selatan, 27-29 Oktober 2017. Kegiatan ini dihelat dalam rangka memperingati Dies Natalies ke-53, sekaligus memanfaatkan momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda.

Event ‘FTUI Untuk Negeri’ ini akan tandai dengan berbagai rangkaian kegiatan dan acara. Secara garis besar, kegiatan diisi acara Pameran Hasil Karya FTUI, Talkshow FTUI untuk Negeri, Penganugerahan FTUI Award, dan reuni.

Ketua Iluni FTUI, Teten Derichar, mengatakan, kegiatan ini bagian dari komitmen FTUI untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat luas mengenai pentingnya pengembangan teknologi dan inovasi untuk kemajuan bangsa. “Selain sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tanah Air atas berbagai pencapaian dan prestasi yang telah dicapai FTUI hingga saat ini, melalui kegiatan ini juga diharapkan akan meningkatkan minat generasi muda terhadap teknologi dan profesi perekayasa (engineer),” ujar Teten.

Baca juga:  SOLUSI UI Kutuk Keras Pembantaian Etnis Rohingya

Lebih dari 50 karya berbagai penelitian dari tujuh departemen FTUI dipamerkan kepada masyarakat. Selanjutnya dilaksanakan talkshow dengan tema “Inovasi Produk Berbasiskan Kekayaan Alam”.

Momentum ini juga diisi FTUI melakukan penganugerahan “Lifetime Engineering Dedication Award” kepada Presiden RI ke-3, Prof Dr Ing BJ Habibie, yang telah mendedikasikan hidupnya untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia.

Pada kesempatan tersebut, BJ Habibie bersama Menristekdikti, Muhamad Natsir, Rektor UI M Anis, dan Dekan FTUI Dedi Priadi juga tampil sebagai pembicara dalam talk show dengan tema “Teknik untuk Negeri”.

Baca juga:  Kemenkes RI Luncurkan Platform SatuSehat

Sebagai bagian dari rangkaian acara, juga dibahas mengenai “Mobil Listrik Solusi Energi dan Lingkungan” dengan nara sumber antara lain Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Gubernur DKI Anies Baswedan, dan Dirjen Ketenagalistrikan Kementrian ESDM Andy N Sommeng.

Ajang “FTUI untuk Negeri” ini juga ditandai dengan beberapa acara dan aktivitas seperti lomba mewarnai gambar teknik, klinik arsitektur, dan reuni serta peluncuran buku “5 Dekade Alumni FTUI”.

Baca juga:  Dua Persoalan Ini Jadi Keluhan Utama Wisatawan Tiongkok

FTUI adalah salah satu fakultas terbesar di Universitas Indonesia yang memiliki 12 program studi S1, 7 program studi S2, dan 7 program studi S3 dalam 7 departemen. Ketujuh departemen itu adalah teknik sipil, teknik elektro, teknik mesin, teknik metalurgi dan material, arsitektur, teknik kimia, dan teknik industri.

Setiap tahun, FTUI mendidik lebih kurang 5.600 mahasiswa, didukung para pengajar tetap, di antaranya 126 doktor dan 55 profesor berkualifikasi internasional. Sejak resmi berdiri pada 17 Juli 1964, FTUI telah meluluskan lebih dari 25 ribu sarjana S1, S2, dan S3 yang saat ini mengabdikan profesinya di dalam maupun di luar negeri. (Nikson/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *