Matinya LPJ
Ilustrasi PJU. (BP/dok)
GIANYAR, BALIPOST.com – Matinya LPJ di sepanjang Bypass I.B. Mantra seputaran Gianyar, kembali dikeluhkan warga. Tidak hanya rawan laka, saat malam kawasan ini pun dikhawatirkan rawan aksi kriminal karena jalur yang gelap.

Ironsinya kondisi ini dibiarkan berlangsung lama, tanpa ada perbaikan dari pemerintah Provinsi Bali selaku pemilik aset. “Lampu ini sudah lama mati, saya sendiri merasa cemas bila lewat bypass ini mengendarai sepeda motor saat malam,” ucap Ni Putu Eca, Kamis (30/3).

Kala malam, wanita ini mengaku kerap mengambil jalur memutar yakni melintasi Gianyar kota untuk pulang ke Klungkung usai bekerja di Denpasar. “Kalau pagi saat berangkat bekerja, mungkin saya lewat Bypass. Tetapi kalau pulang karena sering malam saya tidak berani,” ucapnya.

Baca juga:  Warga di Bangli Keluhkan Padamnya LPJ di Sejumlah Ruas Jalan
Kasat Lantas Polres Gianyar AKP Gede Eka Putra Astawa mengatakan matinya LPJ membuat jalur di sepanjang bypass Mantra itu rawan lakalantas. “Jalurnya lebar dan lurus, dan saat malam memang tidak ada LPJ yang berfungsi, jadi memang cukup rawan,” ucapnya.

Pihaknya pun sudah menyampaikan matinya LPJ ini ke Dinas Perhubungan Kabupaten hingga Provinsi Bali. Namun hingga kini belum ada tindak lanjut. “Informasinya sedang ada pembahasan untuk pengalihan kewenangan perawatan aset LPJ, dari pemerintah Provinsi Ke Kabupaten, tapi sudah sampai mana hasilnya saya belum tahu,” katanya.

Sementara Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Gianyar, I Gde Rai Ridarta mengatakan belum mendengar informasi terkait rencana pengalihan aset LPJ tersebut. “Saya belum dapat informasinya, tapi kalau bisa dilimpahkan ke kabupaten yang bagus, karena LPJ di Bypass I. B. Mantra ini memang sudah lama menjadi keluhan, dan yang disalahkan pasti kami karena ini di wilayah Gianyar,” katanya. (Manik Astajaya/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *