JAKARTA, BALIPOST.com – Setelah terpukul akibat kekalahan di El Clásico, Barcelona kembali menemukan ritme terbaiknya. Skuad asuhan Hansi Flick tampil dominan dan menundukkan Elche dengan skor 3-1 pada pekan ke-11 La Liga 2025/2026, Senin (3/11) dini hari WIB di Stadion Lluis Companys.
Dikutip dari Kantor Berita Antara, tiga gol kemenangan Blaugrana masing-masing dicetak oleh Lamine Yamal (9’), Ferran Torres (11’), dan Marcus Rashford (61’). Sementara Rafa Mir sempat memperkecil ketertinggalan untuk Elche menjelang akhir babak pertama.
Kemenangan ini menjadi respons sempurna bagi Barcelona setelah kekalahan dari Real Madrid pekan lalu.
Tambahan tiga poin membuat mereka mantap di posisi kedua klasemen sementara dengan 25 poin dari 11 laga, terpaut lima poin dari Madrid di puncak. Elche sendiri harus turun ke posisi sembilan dengan 14 poin.
Barcelona langsung menekan sejak menit pertama, dan hasilnya datang cepat. Pada menit ke-9, pemain muda sensasional Lamine Yamal membuka keunggulan setelah menuntaskan umpan silang Alejandro Balde dengan sepakan keras kaki kiri, dirilis dari Kantor Berita Antara.
Belum sempat Elche bangkit, dua menit kemudian Ferran Torres menggandakan skor. Kali ini umpan terukur Fermin López berhasil disambar Torres untuk membuat kedudukan menjadi 2-0 hanya dalam 11 menit pertama.
Elche sempat menemukan momentum lewat serangan balik cepat di menit ke-42. Rafa Mir mencetak gol setelah memanfaatkan assist dari Álvaro Núñez, membuat skor 2-1 sebelum turun minum.
Di babak kedua, Barcelona tetap menjaga intensitas permainan. Marcus Rashford, yang sempat frustrasi karena golnya dianulir wasit akibat offside, akhirnya mencatatkan nama di papan skor pada menit ke-61.
Memanfaatkan umpan matang dari Fermin López, Rashford melepaskan tembakan datar ke sudut kanan gawang yang tak mampu dijangkau kiper Elche. Skor berubah menjadi 3-1, sekaligus menegaskan dominasi Barcelona.
Fermin kembali menjadi motor kreativitas lini tengah, sementara duet Gavi–Pedri membantu menjaga aliran bola di sektor tengah. Meski Elche mencoba memperkecil ketertinggalan lewat peluang kedua Rafa Mir yang membentur tiang, Barcelona tetap kokoh hingga peluit panjang.
Pelatih Hansi Flick memuji sikap mental timnya yang mampu bangkit setelah hasil pahit melawan Madrid.
“Kami bermain dengan intensitas tinggi sejak awal dan mengendalikan laga. Ini adalah respons yang kami butuhkan setelah pekan sulit,” ujar Flick seusai laga.
Sementara itu, Lamine Yamal, yang baru berusia 17 tahun, kembali mencuri perhatian. Dengan satu gol dan kontribusi besar dalam serangan, ia kini menjadi simbol generasi baru Barcelona di bawah asuhan Flick.
“Saya hanya ingin membantu tim. Kemenangan ini penting untuk mengembalikan kepercayaan diri kami,” kata Yamal usai laga.
Kemenangan ini menandai kebangkitan Barcelona yang kembali menunjukkan permainan cepat dan agresif ala Flick. Blaugrana selanjutnya akan menghadapi Real Sociedad pada akhir pekan depan laga yang berpotensi menjadi ujian konsistensi bagi tim muda ini. (Suka Adnyana/balipost)
