JAKARTA, BALIPOST.com – Keberhasilan Persija Jakarta mengalahkan PSBS Biak dalam laga lanjutan BRI Super League 2025/2026 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (31/10) malam membuat posisi klub yang berbasis di Jakarta ini makin baik.
Bagi Macan Kemayoran, hasil ini memperpanjang tren positif mereka menjadi tiga kemenangan beruntun. Persija kini mengoleksi 20 poin dari 10 laga, membayangi Borneo FC dengan selisih empat angka. Sementara itu, PSBS Biak masih terpuruk di zona degradasi, duduk di posisi ke-16 dengan enam poin.
Penyerang asal Brasil, Maxwell Souza, tampil beringas saat Persija Jakarta menaklukkan PSBS Biak dengan skor 3-1. Dengan torehan hat-trick alias trigol itu, Maxwell menjadi pahlawan kemenangan.
Dikutip dari Kantor Berita Antara, sejak peluit awal, Persija langsung menekan pertahanan PSBS. Tekanan tinggi itu berbuah hasil pada menit ke-16 ketika George Brown menjatuhkan Maxwell di kotak penalti. Sang striker Brasil yang menjadi algojo menuntaskan tugasnya dengan dingin tendangan kerasnya ke pojok gawang tak mampu dijangkau kiper Aldo Geraldo Kadu, dirilis dari Kantor Berita Antara.
Dominasi Persija sempat terganggu ketika gol kedua Maxwell pada menit ke-33 dianulir wasit karena posisi offside. Justru PSBS Biak mampu mencuri gol penyeimbang di menit ke-40 melalui aksi mantan pemain Persija, Pablo Andrade, yang menembus pertahanan lawas tim ibu kota dan melepaskan sepakan keras tanpa bisa dihalau Andritany Ardhiyasa.
Babak pertama pun berakhir imbang 1-1, namun laga benar-benar berubah di paruh kedua.
Pelatih Thomas Doll tampak menuntut reaksi cepat dari anak asuhnya. Persija tampil lebih agresif dan bermain cepat dari sisi sayap, memaksa PSBS bertahan total. Upaya Allano De Sousa dan Eksel Runtukahu sempat membahayakan, namun masih bisa digagalkan oleh Kadu dan Myeong Hyeon-hwang.
Gol kedua akhirnya datang pada menit ke-61. Berawal dari kesalahan antisipasi lini belakang PSBS, bola jatuh di kaki Maxwell yang dengan tenang melepaskan tembakan keras ke sudut kiri atas gawang. Skor berubah menjadi 2-1 dan suporter Persija di tribun Manahan bergemuruh.
Tak berhenti di situ, Maxwell menggenapi pesta pribadinya pada menit ke-78. Kali ini ia menyambar umpan matang dari kompatriotnya, Allano De Sousa, dan menaklukkan Kadu untuk ketiga kalinya malam itu. Gol tersebut memastikan kemenangan 3-1 dan menjadi trigol pertama Maxwell bersama Persija musim ini.
Usai laga, Maxwell merendah meski menjadi bintang lapangan.
“Yang penting kami menang. Hat-trick ini bukan untuk saya, tapi untuk tim dan suporter yang selalu percaya,” ujarnya.
Thomas Doll pun memuji performa sang penyerang yang dinilai mulai menemukan sentuhan terbaiknya.
“Maxwell bermain sangat efisien. Ia bukan hanya mencetak gol, tapi juga bekerja keras menekan lawan. Ini tipe striker yang dibutuhkan Persija,” kata Doll.
Kemenangan ini menjadi modal berharga bagi Persija yang mulai stabil di jalur perburuan gelar. Dengan permainan yang semakin padu antara Allano, Maxwell, dan Eksel Runtukahu, lini depan Macan Kemayoran kini kembali menakutkan.
Sementara PSBS Biak harus segera berbenah jika tak ingin semakin terbenam di dasar klasemen. Meski sempat menunjukkan perlawanan lewat serangan balik cepat, rapuhnya koordinasi pertahanan menjadi titik lemah utama tim asuhan Eduardo Almeida.
Persija selanjutnya akan menghadapi Persita Tangerang, sementara PSBS Biak akan menjamu PSS Sleman pada pekan ke-12. Dengan performa seperti ini, Macan Kemayoran jelas mulai memperlihatkan taringnya kembali di Super League musim ini. (Suka Adnyana/balipost)
