
DENPASAR, BALIPOST.com – Dewasa ayu atau ala ayuning dewasa memiliki peran penting sebagai pedoman dalam menentukan waktu yang tepat untuk melakukan sebuah kegiatan dalam tradisi masyarakat Bali. Secara etimologis, ala berarti buruk atau kurang baik, sedangkan ayu berarti indah, baik, atau utama.
Dewasa bermakna hari, waktu, atau momentum. Maka, ala ayuning dewasa dapat dipahami sebagai perhitungan waktu yang mempertimbangkan sisi baik (ayu) dan kurang baik (ala), sehingga dapat dipilih saat yang paling harmonis untuk suatu kegiatan.
Memilih waktu yang tepat untuk melakukan sebuah kegiatan ataupun upacara sama halnya dengan menjaga keseimbangan antara sekala dan niskala.
Berikut ala ayuning dewasa hari ini, 22 September 2025 dikutip dari kalenderbali.org:
Kala Bangkung, Kala Nanggung
Tidak baik untuk mulai memelihara ternak.
Kala Buingrau
Baik untuk menebang kayu, membuat bubu, memuja pitra. Tidak baik untuk membangun, mengatapi rumah.
Kala Katemu
Baik untuk menangkap ikan, berburu, mapikat, memasang jerat, kungkungan, mengadakan pertemuan.
Kala Sapuhau
Baik untuk membuat alat-alat pertanian seperti garu, tulud, pemlasahan, tenggala (bajak). Tidak baik untuk membangun.
Kala Sudukan
Tidak baik untuk memindahkan orang sakit, menunjukkan unsur perombakan.
Kala Tampak
Tidak baik untuk dewasa nikah (perkawinan).
Kala Upa
Baik untuk memulai mengambil/memelihara ternak (wewalungan).
Kaleburau
Tidak baik melakukan karya ayu atau yadnya. Tidak baik melaksanakan atiwa-tiwa/ngaben. (Dedy Sumarthana/balipost)