Aparat kepolisian sedang mendata korban luka dari kecelakaan mobil di Bukit Jambul. (BP/Istimewa)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Seluruh korban lakalantas di Bukit Jambul, akhirnya diperbolehkan pulang, setelah menjalani rawat inap di RSUD Klungkung, Senin (1/9). Sebanyak 7 korban sempat dilarikan ke rumah sakit, setelah kecelakaan tunggal mobil pamedek Desa Gembalan, persis di Bukit Jambul, perbatasan Klungkung-Karangasem, Minggu (31/8) malam.

Kasat Lantas Polres Klungkung AKP Untung Laksono, Senin (1/9), mengatakan setelah menggali keterangan dari para korban, kecelakaan mobil pamedek hingga masuk jurang puluhan meter, disebabkan karena sopir mobil itu Ni Wayan Srijati asal Banjar Pasar Desa Pekutatan, Jembrana, mendadak hilang kendali, ketika mengemudikan mobilnya.

Baca juga:  Pulang Sekolah, Siswi SMAN 2 Amlapura Tewas Lakalantas

Seketika mobil itu keluar jalur di TKP dan terperosok ke jurang. Beruntung, seluruh penumpang dipastikan selamat atas peristiwa ini. “Pada saat jalan turunan itu, mobilnya bergerak dari arah utara, di TKP keluar jalur dan kehilangan kendali. Mobilnya terperosok ke jurang dan mengakibatkan pengendara maupun penumpang terjatuh serta mengalami luka-luka,” kata AKP Untung Laksono.

Setelah terdata Sat Lantas, para korban kecelakaan itu, total ada 7 orang, bukan 9 orang, seperti informasi awal. Para korban antara lain Ni Wayan Srijati (luka pada bagian dahi lecet, kepala benjol, punggung bengkak), Kadek Agus Pramana Putra (luka pada bagian kaki lecet, tangan lecet), Komang Andika (luka pada bagian kaki kanan lecet), I Nyoman Kisel (luka pada bagian jari kaki kiri robek), Kadek Pindah (luka pada bagian bibir lecet dan dada sesak) Ni Ketut Suriasih (luka pada bagian tangan lecet dan dada sakit) dan Ni Kadek Sutriani (tidak mengalami luka, hanya sesak pada dada).

Baca juga:  Dua WNA Umur Belasan Tahun Belum Kantongi SIM Alami Lakalantas

“Meski jarak pandang tidak terhalang, disana memang jalannya gelap, tidak ada penerangan. Kami sudah cek ke TKP, lalu memastikan kondisi para korban di RSUD Klungkung. Peristiwa lakalantas ini masih dalam proses penyidikan,” imbuh AKP Untung Laksono.

Kerugian material akibat kecelakaan ini, diperkirakan mencapai Rp 50 juta. Karena kondisi mobil rusak berat pasca kecelakaan.

Di pihak lain, Humas RSUD Klungkung Gusti Putu Widiyasa, Senin (1/9), mengatakan seluruh korban, saat ini sudah dipulangkan, setelah memastikan kondisi kesehatannya di UGD RSUD Klungkung. “Seluruh korban tadi pagi kami cek, sudah pulang. Ada dua korban lakalantas lain sedang ditangani, tetapi itu TKP nya lain,” kata Widiyasa. (Bagiarta/balipost)

Baca juga:  Tak Bayar Makan di Ubud, Perempuan Rusia Diamankan
BAGIKAN