
JAKARTA, BALIPOST.com – Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Gerald Vanenburg, secara terang-terangan mengaku “buta” dengan kekuatan Brunei Darussalam, lawan pertama yang akan dihadapi timnya pada Grup A ASEAN U-23 Championship 2025.
Laga perdana ini akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (15/7), pukul 20.00 WIB.
Pengakuan tersebut disampaikan Vanenburg saat diwawancarai media setelah memimpin sesi latihan resmi Garuda Muda di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senin malam (14/7), satu hari menjelang pertandingan.
“Saya tidak tahu sama sekali tentang Brunei,” kata pelatih kelahiran Utrecht, Belanda, itu di Jakarta pada Senin.
“Tapi menurutku kita perlu memikirkan diri kita sendiri dan semoga kita bisa bermain dengan baik,” lanjutnya, dirilis dari Kantor Berita Antara.
Laga kontra Brunei ini akan menjadi pertandingan pertama Vanenburg sebagai pelatih kepala Timnas U-23 Indonesia, setelah enam bulan ditunjuk oleh PSSI.
Ini juga akan menjadi pengalaman perdananya sebagai pelatih kepala setelah karier kepelatihan sebelumnya sejak tahun 2000 lebih banyak dihabiskan sebagai asisten pelatih dan pelatih teknis.
Vanenburg berharap SUGBK akan dipenuhi oleh penonton. “Tentu saya berharap ada banyak penonton yang hadir, sekarang kami harus fokus pada pertandingan. Kita tahu bahwa penonton Indonesia selalu ada di belakang untuk mendukung tim, semoga besok juga demikian,” ujarnya.
Setelah menghadapi Brunei, Indonesia akan bertarung melawan Filipina pada Jumat (18/7), dan ditutup dengan laga sengit melawan Malaysia pada Senin (21/7). Semua pertandingan ini akan dimainkan di SUGBK pada pukul 20.00 WIB.
Garuda Muda pernah menjuarai turnamen ini satu kali pada edisi 2019 di bawah asuhan Indra Sjafri, saat turnamen ini dimainkan di Kamboja. Kala itu, Indonesia yang diperkuat generasi seperti Witan Sulaeman, Asnawi Mangkualam, hingga Todd Rivaldo Ferre, berhasil meraih gelar juara setelah mengalahkan Thailand 2-1 di laga final. (Suka Adnyana/balipost)