DENPASAR, BALIPOST.com – Pendapatan Perumda Pasar Sewakadarma tahun ini gagal mencapai target.

Hal itu diduga karena daya beli masyarakat lemah yang diukur juga dari tingkat kunjungan ke pasar.

Kepala Bagian Usaha dan Jasa Perumda Pasar Sewakadarma Ida Bagus Made Widiantara, Rabu (14/5) mengatakan, pendapatan Perumda Pasar secara keseluruhan triwulan I 2025 sebesar Rp14,4 miliar dari target Rp 14,8 miliar.

Sedangkan triwulan I 2024, pendapatan perumda pasar Rp11,2 miliar. Realisasi ini juga tak mencapai target yang ditetapkan sebesar Rp12 miliar, turun sekitar Rp768 juta.

Baca juga:  Puluhan Kasus COVID-19 Baru Dilaporkan, Denpasar Minta Warga Tetap Waspada Saat Rayakan Galungan

Dengan jumlah pedagang saat ini sebanyak 5.546 yang mana satu pedagang bisa menyewa kios atau los dua atau lebih. Jumlah kios yang tersedia di 16 pasar di Perumda Pasar sebanyak 1.881 sedangkan jumlah los 4.407, dan pedagang pelataran jumlahnya 7.500 yang hanya membayar biaya BOP tanpa biaya sewa.

Dia menambahkan turunnya daya beli usai hari raya sangat dirasakan pedagang. Ini bisa dilihat dari pendapatan parkir. (Citta Maya/balipost)

Baca juga:  Penganiayaan Berujung Tewas, Pelakunya Ditangkap!

Tonton selengkapnya di video

BAGIKAN