Korban - Tim gabungan berhasil menemukan satu dari dua korban hilang yang terseret arus di Pantai Saba. (BP/Wir)

GIANYAR, BALIPOST.com – Upaya pencarian dua pelajar yang hilang yang terseret arus, Minggu (5/5), di Pantai Saba, I Made Marik Adiputra (16) dan Kadek Aditya Putra (15) asal Desa Bonyoh Kintamani, berjalan optimal. Tim Gabungan dari Balawista BPBD Goanyar, SAR, Pol Airut Polres Gianyar, Polsek Blahbatuh bersama Polda Bali telah berhasil menemukan kedua korban saat pencarian di hari kedua Senin (6/5).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gianyar, Ida Bagus Putu Suamba, didampingi Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, IGN. Dibya Presasta mengatakan korban kedua, Kadek Aditya Putra (15) ditemukan sekitar pukul 15.00 WITA berdasarkan pemantauan melalui drone milik Basarnas Bali sekitar ketinggian kl. 40 meter dari permukaan air laut.

Baca juga:  Jumlah Kematian COVID-19, Italia Peringkat Kedua di Eropa

Saat itu dilihat suatu benda yang mirip tubuh manusia mengapung di perairan dengan jarak sekitar 100 meter dari bibir Pantai. Atas temuan tersebut Tim SAR Gabungan mengecek ke dalam perairan dan melakukan evakuasi.

Sebelumnya, I Made Marik Adiputra (16) ditemukan sekitar pukul 06.40 WITA di Pantai Saba, Desa Saba, Gianyar. Korban ditemukan I Nyoman Maraarta (43) yang merupakan Bhabinkabtibmas Desa Saba dan I Wayan Muliarsa (44), anggota Basarnas Gianyar saat pemantauan. Mereka kemudian dan keluarga korban melaksanakan evakuasi dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Polsek Blahbatuh dan BPBD Kabupaten Gianyar. (Wirnaya/balipost)

Baca juga:  Gudang Barang Kantor Dinas Pertanian Gianyar Terbakar
BAGIKAN