SINGARAJA, BALIPOST.com – Jika Mahkamah Konstitusi memperkuat kemenangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sesuai hasil Pilpres 2024, jatah Bali untuk menteri tak boleh hilang.

Apalagi kemenangan diraih secara mutlak oleh pasangan Prabowo-Gibran di 34 provinsi, termasuk Provinsi Bali. Untuk itu, putra-putri terbaik Bali, sepantasnya mendapatkan jatah mengisi jabatan menteri.

Akademisi sekaligus Rektor Universitas Panji Sakti Singaraja, Doktor Nyoman Gede Remaja, Selasa (16/4) menjelaskan sejak zaman Presiden Soekarno sudah ada putra Bali yang duduk di kementerian. Hingga sampai pada kepemimpinan Jokowi – Amin, Bali masih diberikan jatah untuk mengisi jabatan di kementerian.

Baca juga:  Ajak Pentahelix, Kemenpar Otak-Atik Market MICE di Bali

Hanya saja saat ini, aspirasi untuk pengisian kursi kementerian bagi tokoh terbaik Bali harus diusulkan kembali oleh kalangan elit politik pemenang Pilpres 2024.

Menurut Remaja, dengan kondisi dunia pariwisata saat ini yang makin berkembang, posisi jabatan Menteri Pariwisata lebih pantas diberikan untuk tokoh terbaik Bali saat ini.

Pembenahan sektor pariwisata perlu dilakukan. Terlebih, kekhasan pariwisata Bali juga sudah mulai hilang.

Baca juga:  Desa Adat Sala Batasi Warga Melukat di Pura Taman Pecampuhan Sala

Pihaknya mencontohkan, dulu Kabupaten Tabanan dikenal sebagai daerah lumbung padi, nyatanya saat ini, itu sudah tidak ada lagi. Lanjutnya, beberapa bangunan fisik di daerah tujuan wisata (DTW) di Bali saat ini sudah lebih banyak mengadopsi bangunan dari luar. (Nyoman Yudha/balipost)

Tonton selengkapnya di video

BAGIKAN