Petugas melakukan evakuasi bangkai hiu paus menggunakan alat berat, Jumat (29/9). (BP/Istimewa)

NEGARA, BALIPOST.com – Bangkai Hiu Paus dengan panjang 7,5 meter ditemukan terdampar di Pantai Pekutatan, Banjar Yeh Kuning, desa Pekutatan, Jumat (29/9) pagi. Warga yang melihat pertama sekitar pukul 06.30 WITA melaporkan ke aparat setempat dan langsung ditindaklanjuti.

Bangkai hiu berkulit tutul ini dipastikan dalam kondisi mati terdampar dengan posisi kepala menghadap ke timur. Petugas Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Jembrana, Nopen Setiawan yang turun ke lokasi mengatakan dari pengecekan fisik satwa laut yang mati terdampar ini merupakan jenis Hiu Paus dengan panjang 7,5 meter dan ukuran lingkar perut kurang lebih sekitar 3,5 meter.

Baca juga:  Sejumlah Baliho Tolak Reklamasi Dirusak OTK, Diduga Karena Ini

Temuan Hiu Paus terdampar ini merupakan yang kedua kalinya dalam setahun di pesisir Jembrana. Sebelumnya temuan jenis serupa di pantai Desa Airkuning, Kecamatan Jembrana. Hanya saja, bangkai Hiu Paus ini memiliki ukuran lebih panjang dari sebelumnya. “Kalau yang di pantai Airkuning itu panjangnya kurang lebih 6,5 meter, ini lebih panjang,” kata Nopen.

Selanjutnya petugas menunggu pemeriksaan dari tim dokter hewan guna melakukan nekropsi atau pembedahan. Setelah dilakukan nekropsi, sekitar pukul 15.00 Wita dilakukan penguburan menggunakan alat berat dari BPBD di pantai dekat lokasi ditemukan.

Baca juga:  Gempa Tak Cuma Dirasakan di Bandung, Sukabumi hingga Jakarta Juga Terdampak

Nopen menyebutkan kemungkinan Hiu Paus ini mencari makanan terlalu ke pinggir dan mengalami benturan dengan karang atau benda lainnya sehingga terdampar di perairan dangkal. (Surya Dharma/balipost)

BAGIKAN