Sekretaris Daerah Kabupaten Badung, I Wayan Adi Arnawa, mewakili Bupati Badung, menghadiri upacara Pacaruan Rsi Gana, Wraspati Kalpa Madya, Mupuk Pedagingan, Ngadegan Linggih Ida Bhatara Pura Lingga Bhuana Sari di Kantor Perbekel Desa Kutuh Kuta Selatan, Minggu (2/4). (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Sekretaris Daerah Kabupaten Badung, I Wayan Adi Arnawa, mewakili Bupati Badung, menghadiri upacara Pacaruan Rsi Gana, Wraspati Kalpa Madya, Mupuk Pedagingan, Ngadegan Linggih Ida Bhatara Pura Lingga Bhuana Sari di Kantor Perbekel Desa Kutuh Kuta Selatan, Minggu (2/4). Upacara ini di-puput oleh Tri Sadaka (tiga sulinggih) Siwa, Budha, dan Bujangga.

Turut hadir dalam kesempatan ini, anggota DPRD Bali, I Wayan Disel Astawa, anggota DPRD Badung, I Wayan Loka Astika, Kadis Kebudayaan Badung, I Gde Eka Sudarwitha, Camat Kuta Selatan, I Ketut Gede Arta, Bendesa Adat Kutuh Jro Nyoman Mesir serta tokoh masyarakat setempat. Dalam kesempatan tersebut, Sekda Adi Arnawa menyerahkan bantuan dana BKK induk tahun 2023 secara simbolis sebesar Rp299.375.000, yang dilanjutkan dengan penandatangan prasasti.

Baca juga:  Dari Tangkap Anggota Ormas di Kedonganan hingga Level 3 Kembali Disesuaikan

Sekda Adi Arnawa mengucapkan rasa syukur karena bisa hadir dan ngrastiti bakti pada upacara tersebut. “Pemerintah Kabupaten Badung pasti akan selalu membantu apa yang menjadi kebutuhan yang ada di kantor Desa Kutuh seperti hari ini dalam pelaksanaan upacara di Pura Lingga Bhuana Sari yang ada di kantor Desa Kutuh ini. Apalagi Desa Kutuh ini juga menjadi salah satu desa terbaik di Kabupaten Badung, kami juga selaku Pemerintah Kabupaten Badung sudah pasti akan membantu dalam penataan infrastruktur yang ada di Kuta Selatan ini, apalagi daerah ini adalah daerah pariwisata. Maka dari itu, kita harus menata dengan baik agar para wisatawan mancanegara ini selalu senang berkunjung ke Bali. Untuk itu, semakin banyak tamu yang datang berlibur ke Bali semakin banyak pendapatan untuk Kabupaten Badung,” ucapnya.

Baca juga:  Bupati Giri Prasta Harapkan Desa Kutuh Jadi “Role Model” Tingkat Nasional

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada tokoh masyarakat, dan berharap dalam melaksanakan upacara dalam keadaan baik dan selalu sehat agar upacara ini berjalan dengan lancar labda karya sida sidaning don, nemu jagad gemah, ripah, loh jinawi. Serta saat melaksanakan upacara ini dengan hati yang tulus dan ikhlas dengan memiliki itikad yang baik “ning nirmala” agar pelaksanaan karya suci ini sukses dan lancar seperti yang diharapkan dan juga merupakan stiti bhakti kita kepada Ida Batara-Batari yang berstana di Pura Lingga Bhuana Sari Kantor Desa Kutuh.

Sementara itu, Perbekel Desa Kutuh I Wayan Mudana melaporkan bahwa upacara Pacaruan Rsi Gana, Wraspati Kalpa Madya, Mupuk Padagingan, Ngadegan Linggih Ida Bhatara Pura Lingga Bhuana Sari, Kantor Perbekel Desa Kutuh ini dilaksanakan karena telah rampungnya pembangunan palinggih dan tembok panyengker yang ada di kantor Desa Kutuh. Terkait rangkaian karya yakni kemarin dilaksanakan upacara Pacaruan serta mendem padagingan dan selanjutnya pada Rabu (5/4) atau rahina Buda, Purnama Kadasa, Sasih Prangbakat, dilaksanakan puncak karya piodalan di Pura Lingga Bhuana Sari Desa Kutuh. Upacara ini nyejer selama empat hari, dilanjutkan upacara pangeluuran dilaksanakan, Sabtu (8/4) yang akan datang. “Untuk upacara ini dibantu dana BKK induk Pemerintah Kabupaten Badung tahun 2023 sebesar Rp299 juta lebih,” imbuhnya. (Adv/balipost)

Baca juga:  Dukung upaya P4GN, BNN Kukuhkan Relawan Antinarkoba Desa Kutuh
BAGIKAN