Aparat kepolisian melakukan olah TKP lakalantas yang menyebabkan seorang guru SMPN 1 Kintamani meninggal. (BP/Istimewa)

BANGLI, BALIPOST.com – Seorang guru SMPN 1 Kintamani, Dwi Rai Oktamarini meninggal dunia akibat mengalami kecelakaan di jalan umum jurusan Kintamani-Batur, tepatnya wilayah Banjar Masem Dwi Tirta, Desa Batur, Kintamani Sabtu (1/10) sore. Korban meninggal karena mengalami benturan di kepala bagian belakang.

Korban sempat dilarikan ke Puskesmas untuk mendapat pertolongan. Namun nyawa guru asal Desa Kayubihi, Bangli itu tak berhasil diselamatkan.

Baca juga:  Tunggakan Pembayaran Rastra Capai 600 Juta Lebih

Kapolsek Kintamani Kompol Ruli Agus Susanto Minggu (2/10) mengatakan kronologis kejadian kecelakaan berawal saat sepeda motor yang dikendarai korban datang dari arah Kintamani menuju Batur. Setibanya di TKP, karena cuaca gerimis dan jalan menurun, korban tidak bisa mengendalikan kendaraannya.

Korban lalu terjatuh dari sepeda motornya dan kepalanya membentur aspal. Kejadian itu menyebabkan korban mengalami luka pada kepala bagian belakang.

Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Kintamani 1 untuk mendapat pertolongan. “Setelah dilakukan pemeriksaan di puskesmas pengendara dinyatakan meninggal dunia karena benturan di kepala bagian belakang,” kata Kompol Ruli.

Baca juga:  Dari Mantan Sekda Buleleng Tersangka hingga Non Esensial Mulai Buka

Kepala SMPN 1 kintamani I Dewa Ayu Raka Dewi dikonfirmasi terpisah membenarkan mendiang merupakan guru di sekolahnya. Dwi merupakan guru pengajar mata pelajaran Matematika dan mendapat tugas tambahan sebagai Wakasek Kurikulum. (Dayu Swasrina/balipost)

BAGIKAN