Aparat melakukan pencarian korban terseret arus sungai saat membuka pintu dam, Kamis (26/5). (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Berselang 4 jam dilaporkan hilang terseret arus, akhirnya penjaga Dam, I Wayan Redun (60) ditemukan, Kamis (26/5) sekitar pukul 19.15 WITA. Korban ditemukan tidak bernyawa di sebelah jembatan depo pembuangan sampah, Jalan Mertasari, Sidakarya, Denpasar Selatan (Densel).

Informasi diperoleh, upaya pencarian korban dilakukan oleh anggota Polsek Densel, BPBD Kota Denpasar, Balawista Kota Denpasar, relawan, beserta pihak keluarga. Pencarian dilakukan di sepanjang jalur gorong-gorong hingga ke Tukad Suwung Batan Kendal.

Baca juga:  Perjuangkan Kebijakan Bebas Karantina, Bukti Gubernur Koster Kerja Keras Bangkitkan Ekonomi Bali

Pukul 19.05 WITA, korban berhasil ditemukan dalam kondisi sudah meningggal dunia di Tukad Mertasari, tepatnya sebelah jembatan depo pembuangan sampah, Jalan Mertasari , Sidakarya, Densel. Saat ditemukan posisi mayat korban telungkup di dasar sungai saat itu air sudah surut. Korban ditemukan tanpa mengenakan pakaian.

Selanjutnya pukul 19.23 WITA, jasad korban diangkat dari Tukad Mertasari oleh Tim Basarnas Provinsi Bali dan dibawa ke RSUP Sanglah mengunakan mobil ambulans BPBD Kota Denpasar.

Baca juga:  Perempuan Ditemukan Meninggal di Mobil, Dikatai Ini Sebabkan Pelaku Gelap Mata

Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi belum bisa dikonfirmasi terkait penemuan mayat korbannya.

Seperti diberitakan, hujan deras yang terjadi pada Kamis (26/5) membuat air sungai meluap di seputaran jembatan Jalan Tukad Yeh Aye XI Renon, Denpasar Selatan (Densel). Penjaga Dam, I Wayan Redun (60) berupaya membuka pintu Dan, tapi nahas dia malah terseret arus sungai, tenggelam lalu menghilang. (Kerta Negara/balipost)

Baca juga:  Jadi Tuan Rumah KTT G20, Bali Harus Tangani Sampah Secara Optimal
BAGIKAN