Akibat pemberlakuan PSBB, pemain Bali United belum bisa berkumpul. (BP/Nel)

DENPASAR, BALIPOST.com – Rencana awal pemain Bali United dikumpulkan pada Selasa (5/1) dan Rabu (6/1). Bahkan, jadwal semula para pemain akan menjalani tes swab PCR pada Kamis (7/1). Kenyataannya, pemerintah mengumumkan secara resmi memberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jawa-Bali, pada Rabu (6/1). Intinya, di Bali khususnya Denpasar dan Badung diberlakukan PSBB 11-25 Januari.

Media Officer (MO) Bali United, Alexander Maha Putra Oemanas, di Denpasar, Kamis (7/1) mengungkapkan, sejak diberlakukan PSBB, skuad Serdadu Tridatu juga menunda keberangkatan mereka ke Pulau Dewata, guna berkumpul sebelum menjalani tes swab dan latihan.

Baca juga:  Hanis Sagara Dipinjamkan ke PSMS Medan

Selain itu, kata Alexander, hingga kini juga belum turun jadwal lanjutan Kompetisi Liga 1. Pelatih Bali United Stefano ‘Teco’ Cugurra juga mengakui, rangkaian Kompetisi Liga 1 terakhir digulirkan pada Maret 2020, dan hingga kini belum keluar jadwal kelanjutan Kompetisi Liga 1 musim 2020. “Teco berpendapat, kelanjutan Kompetisi Liga 1 masih molor terus,” ungkap Alexander.

Alexander mengemukakan, sebagaimana jadwal semula kelanjutan Kompetisi Liga 1 akan digulirkan kembali pada Februari. Sementara, Piala AFC pada 2021 ini juga akan digelar pertengahan tahun. Teco menjelaskan, kelanjutan Kompetisi Liga 1 makin belum jelas, sehingga mempengaruhi pelatih asal Brazil ini dalam menyusun program latihan kepada Fadil Sausu dan kawan-kawan.

Baca juga:  Terkait Pembatasan Aktivitas di Jawa-Bali, Denpasar akan Kaji Jam Buka Usaha

“Terus terang, akibat belum turunnya jadwal kompetisi, berdampak pada Teco dalam menyusun program latihan,” sebut Alexander. Padahal, idealnya jika Kompetisi Liga 1 digelar pada Februari, maka otomatis sebulan menjelang kompetisi, skuad Serdadu Tridatu wajib menyiapkan diri dengan menjalani latihan. “Teco mengkhawatirkan kondisi pemain cedera jika lama tidak berlatih, dan persiapan belum matang,” tutur Alexander.

Oleh sebab itu, Teco menyimpulkan dirinya baru bisa menyusun program, asalkan jadwal kompetisi sudah jelas (Daniel Fajry/Balipost)

Baca juga:  Agar Pasar Tradisional di Bandung Tetap Operasional, Mendag Tawarkan Solusi Ini
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *