Tim melakukan evakuasi jasad tukang las. (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Tukang las asal Kediri, Jawa Timur, Hendro (40) ditemukan tidak bernyawa di kamar kosnya di Jalan Raya Kwanji, Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Rabu (1/4). Sebelum meninggal korban mengeluh korban mengeluhkan sesak nafas.

Selanjutnya jasad korban dievakuasi Tim Satgas COVID-19 Badung. Informasi diperoleh, Kamis (2/4), keterangan tetangga korban, Mutahar (50), pada Selasa (31/3) pukul 18.00 Wita, dia dimintai tolong oleh korban untuk membeli dua botol air mineral dan satu botol larutan.

Baca juga:  100.000 Kematian dan Terus Bertambah, COVID-19 Masih "Mengamuk" di Seluruh Dunia

Keesokan harinya pukul 07.00 Wita, Mutahar menawari korban air hangat. Pasalnya setiap hari korban biasanya minta air hangat untuk membuat kopi. “Namun tidak ada jawaban dari korban dan dikira lagi tidur,” ujar sumber.

Pukul 10.00 Wita Mutahar menawari korban sarapan, lagi-lagi tidak ada respons. Akhirnya pukul 14.00 Wita, saat melintas di depan kamar korban dan dilihat posisinya tidak berubah.

Pintu kamarnya dalam keadaan sedikit terbuka. Karena curiga, Mutahar memberi tahu tetangga kosnya, Kadek Subrata (51). Setelah dicek ternyata korban sudah meninggal.
“Mutahar menyampaikan jika tiga hari lalu korban bilang sakit dan mengeluh sesak nafas,” ungkapnya.

Baca juga:  Legislator Berperan Penting Saat Pandemi

Kejadian ini lalu dilaporkan ke kepolisian dan kelian banjar setempat. Aparat tidak mau gegabah menangani jasad korban terkait wabah virus Corona. Petugas minta bantuan Satgas COVID-19 Kabupaten Badung.

Kasubbag Humas Polres Badung Iptu Ketut Gede Oka Bawa membenarkan adanya kejadian tersebut. “Saya masih menunggu laporannya,” ujarnya. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN