Kapolsek Dentim, Kompol Ketut Tomiyasa saat beri arahan ke personel terlibat pengamanan perayaan Tahun Baru 2026. (BP/ken)

DENPASAR, BALIPOST.com – Polresta Denpasar melaksanakan apel gelar pasukan kesiapan pengamanan perayaan Tahun Baru 2026, Rabu (31/12). Untuk pengamanan malam pergantian tahun, Polsek Denpasar Timur (Dentim), selain dibantu personel Polresta Denpasar, juga di-backup Tim Patroli Reaksi Cepat (PRC) Satbrimob Polda Bali beranggotakan 10 personel bersenjata lengkap untuk memperketat pengamanan.

Saat dikonfirmasi usai apel, Kapolsek Dentim Kompol Ketut Tomiyasa menyampaikan Tim PRC tersebut akan disiagakan di Pospol Renon. Dipilih di sana karena lokasinya strategis dan bisa cepat menjangkau lokasi-lokasi yang dinilai rawan.

“Tim ini mengendarai sepeda motor trail sehingga pergerakannya cepat. Untuk jumlah personel Polresta Denpasar dan Polsek Denpasar Timur yang tersprin pengamanan Nataru 51 orang,” ujarnya.

Saat beri arahan ke personel gabungan yang ditugaskan mem-backup Polsek Dentim, Kompol Tomiyasa didampingi Kasat Samapta Polresta Denpasar Kompol Ketut Adnyana T.J. menyampaikan untuk pengamanan malam tahun baru supaya dilaksanakan dengan baik dengan penuh tanggung jawab. Tujuannya supaya perayaan tahun baru berlangsung aman dan lancar.

Baca juga:  Bangunan Bale Dangin Terbakar, Dua Armada Damkar Dikerahkan

Selain itu, pengamanan juga dilakukan di sejumlah gereja yang masih melaksanakan ibadah rangkaian Natal. “Kita harus atensi juga kegiatan di gereja. Seperti malam ini di Gereja Katedral ada satu kegiatan pukul 18.00 WITA, di Gereja Maranatha ada tiga sesi yaitu pukul 16.00 Wita, pukul 18.00 WITA dan pukul 21.00 WITA,” tegas Kompol Tomiyasa.

Oleh karena itu, personel yang dapat tugas pengamanan gereja supaya standby dan melakukan pemantauan situasi di lapangan. Pasalnya  tidak menutup kemungkinan pejabat Polda Bali melakukan kunjungan.

Baca juga:  Kapolresta Ancam Tembak Geng Motor

Khusus malam pergantian tahun akan dilakukan patroli dengan menyasar sejumlah zona. “Semoga wilayah Denpasar Timur aman dan kondusif. Untuk teknis penegakan hukum akan dilakukan oleh tim dari Polsek Denpasar Timur,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakapolresta Denpasar, AKBP I Dewa Agung Roy Marantika saat sebagai inspektur upacara apel gelar pasukan kesiapan pengamanan perayaan Tahun Baru 2026 mengharapkan seluruh personel yang terlibat pengamanan agar melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, profesional dan  humanis.

Polresta harus bisa menjamin keamanan dan keselamatan masyarakat, menekan terjadinya gangguan kamtibmas, kecelakaan lalu lintas, dan kriminalitas.

“Laksanakan deteksi dini dan pemetaan kerawanan wilayah, khususnya di titik-titik keramaian, pusat hiburan, pantai, dan jalur wisata. Antisipasi potensi balap liar, konvoi kendaraan, pesta miras, penggunaan petasan, serta gangguan kamtibmas lainnya,” ujarnya.

Baca juga:  Hadapi Nataru, Posko Siaga SAR Didirikan di 6 Lokasi Ini

Ia juga menginstruksikan supaya mengoptimalkan peran Bhabinkamtibmas dan fungsi intelijen dalam penggalangan serta monitoring situasi. Melakukan penegakan hukum secara tegas tapi tetap humanis terhadap pelanggar yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan.

Pengaturan dan rekayasa lalu lintas harus dilakukan secara situasional guna mengurai kepadatan, tempatkan kendaraan dinas di titik-titik kegiatan masyarakat. Utamakan keselamatan pengguna jalan dan pejalan kaki.

Meningkatkan koordinasi dengan TNI, pemda, Satpol PP, Dishub, BPBD, dan instansi terkait lainnya. “Jaga sikap, perilaku, disiplin, dan etika dalam melaksanakan tugas pengamanan. Hindari tindakan arogan, kedepankan pendekatan persuasif dan pelayanan prima,” kata AKBP Agung Roy. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN