JAKARTA, BALIPOST.com – Como kembali membuat kejutan besar di Serie A 2025/26. Bertandang ke Stadio Olimpico Torino pada laga pekan ke-12, Selasa (25/11) dini hari WIB, tim berjuluk Lariani itu tampil ganas dan menghajar tuan rumah Torino dengan skor telak 5-1.
Kemenangan ini bukan hanya menegaskan kebangkitan Como di bawah Cesc Fabregas, tetapi juga membawa mereka menyalip Juventus dan merangsek ke peringkat keenam klasemen dengan 27 poin.
Torino sendiri makin terbenam di papan tengah setelah tertahan di posisi ke-12.
Jayden Addai menjadi bintang utama kemenangan Como lewat dua golnya. Penyerang muda itu tampil eksplosif, memanfaatkan kreativitas Jesus Rodriguez yang sepanjang laga menjadi mimpi buruk bagi pertahanan Torino.
Dirilis dari Kantor Berita Antara, setelah sempat membuang peluang emas di menit ke-25, Como akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-35. Rodriguez melakukan tusukan berbahaya dari kiri dan mengirim umpan matang yang disambar Addai dengan sentuhan klinis Como memimpin 1-0.
Namun jelang jeda, insiden handball dari Rodriguez membuat Torino menerima hadiah penalti. Setelah pemeriksaan VAR panjang, Nikola Vlasic sukses mengeksekusinya dan menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Memasuki paruh kedua, Como langsung menginjak pedal gas. Duet Rodriguez, Addai kembali beraksi, dan Addai mencetak gol keduanya lewat tembakan keras ke sudut bawah untuk mengubah skor menjadi 2-1.
Setelah itu, Torino yang tampil pincang karena badai cedera semakin goyah. Jacobo Ramon mencetak gol lewat sundulan setelah memanfaatkan tendangan sudut Maxi Perrone (71’). Nico Paz menambah luka Torino dengan gol keempat yang sempat dianggap offside, namun VAR menyatakan sah.
Gol tersebut membuat Paz kini memimpin daftar top skor sementara Serie A dengan lima gol, sejajar dengan Christian Pulisic, Hakan Calhanoglu, dan Riccardo Orsolini.
Torino semakin tersungkur setelah kesalahan fatal Alieu Njie membuat Martin Baturina bebas menggiring bola dari tengah lapangan. Dengan tenang, pemain baru Como itu mengakhiri aksinya dengan gol cantik ke gawang Alberto Paleari, menjadi gol debutnya dan memastikan kemenangan telak 5-1.
Meski datang tanpa beberapa pemain penting seperti Assane Diao, Sergi Roberto, dan Goldaniga, Fabregas tetap menerapkan skema ofensif dan terbukti ampuh. Kapten Alvaro Morata memimpin tim dengan matang, sementara lini tengah dan sayap Como tampil dominan sepanjang laga.
Kemenangan besar ini menjadi pernyataan tegas, Como bukan sekadar tim promosi sensasional, melainkan penantang serius papan atas Serie A. Dengan performa seperti ini, posisi Juventus kini benar-benar terancam. (Suka Adnyana/balipost)
