JAKARTA, BALIPOST.com – Setelah 28 tahun absen dari panggung terbesar sepak bola dunia, Timnas Norwegia memastikan diri kembali tampil di Piala Dunia 2026.
Norwegia tampil meyakinkan dengan menaklukkan Italia, 4-1 pada laga pamungkas Grup I Kualifikasi Zona Eropa di Stadion San Siro, Milan, Senin (17/11) dini hari WIB.
Dalam laga yang sarat tekanan khususnya bagi Italia Norwegia tampil brilian. Skuad asuhan Ståle Solbakken memang sempat tertinggal cepat setelah Francesco Pio Esposito membawa Gli Azzurri unggul pada menit ke-11.
Namun, alih-alih goyah, Norwegia justru bangkit dan mengubah laga menjadi malam bersejarah.
Dikutip dari Kantor Berita Antara, Italia, yang membutuhkan kemenangan dengan selisih sembilan gol untuk lolos otomatis, tampil menyerang sejak kick-off. Mereka mendominasi babak pertama, namun gagal menambah keunggulan.
Dan ketika peluang demi peluang terbuang, Norwegia menunggu waktu yang tepat untuk menghukum tuan rumah.
Kebangkitan itu datang pada menit ke-63. Antonio Nusa melepaskan tembakan yang menggetarkan San Siro sekaligus menyamakan skor menjadi 1-1. Gol itu menjadi pemicu momentum yang sepenuhnya berbalik arah.
Nama yang paling ditunggu akhirnya muncul Erling Haaland. Sang mesin gol Manchester City hanya butuh dua menit untuk meruntuhkan asa Italia.
Pada menit ke-78 dan 79, Haaland mencetak dua gol beruntun yang membuat suporter Norwegia bersorak dan membuat publik Italia terdiam.
Dalam sekejap, skor berubah menjadi 3-1, memastikan Norwegia lolos otomatis ke Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak 1998.
Saat Italia mencoba bangkit, pertahanan Norwegia tampil disiplin. Di masa tambahan waktu, Jørgen Strand Larsen menutup pesta gol dengan sontekan pada menit 90+3.
Skor 4-1 mengunci kemenangan sekaligus mempertegas dominasi Norwegia di grup ini.
Dengan hasil sempurna 24 poin dari 8 pertandingan Norwegia mengakhiri kualifikasi sebagai juara Grup I tanpa cela.
Bagi Italia, kekalahan ini menambah tekanan psikologis. Gli Azzurri kembali harus melalui playoff, jalan yang persis sama seperti dua edisi sebelumnya, yang berujung gagal lolos ke Piala Dunia 2018 dan 2022.
Meski finis kedua dengan 18 poin, Italia kini menghadapi duel hidup-mati di babak playoff untuk menjaga nama besar mereka tetap hadir di Piala Dunia 2026.
Kualifikasi ini menjadi momen monumental bagi sepak bola Norwegia. Terakhir kali mereka tampil di Piala Dunia adalah pada 1998, ketika dunia bahkan belum mengenal Haaland yang kini menjadi ikon baru mereka.
Kini, setelah 28 tahun menunggu, Norwegia bukan hanya kembali, tapi kembali dengan cara yang menggetarkan. Dengan generasi emas yang tengah berkembang, termasuk Haaland, Ødegaard, Nusa, dan Larsen, Norwegia menuju Amerika Utara dengan kepercayaan diri tinggi. (Suka Adnyana/balipost)
