JAKARTA, BALIPOST.com – Ajang Piala Eropa (Euro) 2028 resmi diluncurkan dengan kabar menggembirakan bagi publik Wales. Cardiff ditetapkan sebagai tuan rumah laga pembuka turnamen empat tahunan paling bergengsi di benua biru tersebut.
Sementara itu, Stadion Wembley di London kembali dipercaya menjadi lokasi semifinal dan final, melanjutkan tradisi sebagai ikon sepak bola Inggris dan Eropa.
Turnamen Euro 2028 akan digelar di sembilan stadion yang tersebar di empat negara tuan rumah: Inggris, Skotlandia, Wales, dan Republik Irlandia. Keputusan ini menandai kolaborasi besar lintas negara dalam menggelar pesta sepak bola akbar Eropa.
Kepala Asosiasi Sepak Bola Wales (FAW), Noel Mooney, menyebut keputusan UEFA ini sebagai momen bersejarah bagi negaranya.
“Ini akan menjadi pertama kalinya The Red Wall para suporter setia Wales menyaksikan turnamen besar di tanah sendiri. Sebuah kesempatan yang akan menyatukan komunitas, menginspirasi generasi muda, dan menampilkan sepak bola serta budaya Wales di panggung dunia,” ujar Mooney dirilis dari Kantor Berita Antara.
Cardiff, dengan Stadion Principality sebagai kebanggaan nasional, tak hanya menjadi pembuka turnamen, tapi juga akan menjadi salah satu venue babak perempat final.
UEFA memastikan turnamen ini akan digelar di sembilan stadion di empat negara setelah Belfast (Irlandia Utara) dicoret karena kendala pendanaan pembangunan Casement Park.
Selain Principality Stadium, laga-laga penting juga akan dimainkan di Aviva Stadium (Dublin), Hampden Park (Glasgow), dan tentu saja Wembley (London) yang menjadi pusat final.
Di Inggris, Etihad Stadium (Manchester) disiapkan menjadi arena laga pertama tim nasional Inggris bila mereka lolos langsung dari kualifikasi, sebelum kemudian tampil di Wembley pada babak selanjutnya.
Empat stadion besar lainnya yang ikut serta adalah Tottenham Hotspur Stadium, Villa Park (Birmingham), Hill Dickinson Stadium (Liverpool/Everton), dan St James’ Park (Newcastle). Secara total, 51 pertandingan akan digelar di seluruh turnamen.
Euro 2028 juga akan menghadirkan sistem kualifikasi yang sedikit berbeda.
Meski menjadi tuan rumah, keempat negara Inggris, Skotlandia, Wales, dan Republik Irlandia tetap harus menjalani babak kualifikasi. Namun, mereka dijamin akan bermain di kandang sendiri bila berhasil lolos secara langsung.
Dua tiket tambahan juga akan diberikan kepada tuan rumah berperingkat tertinggi yang gagal melaju lewat jalur kualifikasi reguler.
Presiden UEFA, Aleksander Čeferin, menyambut antusias penyelenggaraan Euro 2028 ini.
“Negara-negara tuan rumah, tempat lahirnya permainan indah ini, siap menyambut jutaan penggemar di stadion legendaris. Euro 2028 akan menjadi festival sepak bola penuh emosi dan persaudaraan,” katanya.
Pengundian babak kualifikasi Euro 2028 dijadwalkan berlangsung di Belfast pada 6 Desember 2026 waktu setempat.
Dengan kombinasi stadion bersejarah, atmosfer fanatik, dan semangat lintas negara, Euro 2028 diprediksi akan menjadi salah satu edisi paling berwarna dalam sejarah Piala Eropa.
Cardiff bersiap membuka pesta, dan Wembley menanti untuk menutupnya dengan kemegahan khas sepak bola Inggris. (Suka Adnyana/balipost)
