Umat Hindu bersembahyang di Pura Luhur Dangkahyangan Rambut Siwi, Jembrana. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Dalam tradisi Bali, ala ayuning dewasa adalah penentuan hari yang dilihat cocok (ayu) atau kurang cocok (ala) untuk melakukan aktivitas tertentu.

Perhitungannya menggunakan kombinasi sistem penanggalan tradisional seperti wuku, sasih, panglong, dan alahing dewasa (prioritas hari). Semakin rendah nilai alahing dewasa, semakin kuat atau lebih utama hari tersebut dipandang.

Berikut ala ayuning dewasa hari ini, 13 Oktober 2025, dikutip dari kalenderbali.org. Sebagai catatan, meski kalender memberikan panduan ini, untuk keperluan ritual adat atau keputusan penting seperti pernikahan, umumnya masih disarankan untuk berkonsultasi dengan pemangku adat setempat agar sesuai konteks spiritual dan lokal.

Baca juga:  Tidak Baik untuk Melaspas, Berikut Ala Ayuning Dewasa 3 September 2025

Amerta Dewa
Baik untuk melakukan Panca Yadnya khususnya Dewa Yadnya, membangun tempat-tempat suci/ibadah, membuat lumbung maupun dapur.

Carik Walangati
Tidak baik untuk melakukan pernikahan/wiwaha, atiwa-tiwa/ngaben dan membangun rumah.

Geheng Manyinget
Tidak baik untuk segala pekerjaan yang penting-penting termasuk melakukan yadnya karena banyak gangguan.

Kala Sor
Tidak baik untuk bekerja hubungannya dengan dengan tanah seperti membajak, bercocok tanam, membuat terowongan.

Salah Wadi
Tidak baik untuk melakukan Manusa Yadnya (wiwaha, mapandes, potong rambut, dll.) Pitra Yadnya (Penguburan, atiwa-tiwa/ngaben, nyekah, ngasti, dll.)

Baca juga:  Masyarakat Diharapkan Dewasa dan Sportif Berdemokrasi

Sampi Gumarang Turun
Baik untuk menanam padi, jagung, dan membangun rumah.

Sri Bagia
Baik untuk memulai membina persahabatan. (Sumarthana/balipost)

BAGIKAN