
SEMARAPURA, BALIPOST.com – Selain banjir parah di Desa Kusamba, titik kerusakan juga cukup banyak terjadi wilayah lain di Klungkung. Laporan kerusakan setiap desa terus berdatangan. Seperti di Desa Gelgel, satu areal sanggah warga tergerus, termasuk palinggihnya.
Kalak BPBD Klungkung, Putu Widiada, Jumat (12/9), mengatakan bahwa peristiwa itu dilaporkan warga terjadi, Kamis (11/9) sekitar pukul 15.00 WITA, saat fokus penanganan petugas masih ada di tempat lain, seperti di Kusamba dan longsor Bukit Abah Desa Besan. Sanggah itu diketahui milik Ketut Alit warga Banjar Jero Kapal Desa Gelgel.
Areal sanggah di pinggir sungai itu nampaknya tak kuat menahan laju air sungai ketika terjadi banjir. Peristiwa itu seketika membuat pemiliknya shock, karena sejumlah pelinggihnya nampak sudah terguling hancur ke dasar sungai. Atas peristiwa ini, kerugian ditaksir mencapai Rp100 juta. “Tim kami sudah turun untuk mengecek ke lokasi. Sudah di assessment. Hari ini akan kami rekap dan laporkan kepada bapak bupati,” kata Widiada.
Selain di Banjar Jero Kapal, BPBD Klungkung juga mendata dampak hujan lebat di Banjar Minggir Desa Gelgel. Hujan deras dengan intensitas tinggi diduga menjadi penyebab jebolnya jalan dan senderan jalan yang berada di BTN Minggir Desa Gelgel. Luasan kerusakan panjang 10 meter, lebar 4 meter, dan tinggi 2 meter dengan perkiraan kerugian sekitar Rp40 juta. Dengan kondisi akses jalan demikian, warga yang melintas diharapkan dapat berhati-hati.
BPBD Klungkung saat ini terus mendata kerusakan yang terjadi seluruh desa. Kemudian turun melakukan assesstment, menghitung kerugian sementara. Sehingga diperoleh gambaran menyeluruh kerusakan yang terjadi dan nilai kerugiannya. Saat ini baru terdata 20 titik dampak bencana, dengan kategori sedang hingga berat. Dari sekian banyak titik dampak bencana, paling banyak berupa kerusakan tembok penyengker rumah maupun pura yang roboh, selain banjir dan tanah longsor. “Kami masih melakukan assessment pada lokasi-lokasi lain, sesuai dengan laporan yang masuk di setiap desa,” katanya. (Bagiarta/balipost)