DENPASAR, BALIPOST.com – Koran Bali Post pada hari ini, Sabtu (12/7) menerbitkan beragam berita yang terjadi di seputar Bali dan Indonesia.
Berikut 5 berita yang disajikan Koran Bali Post pada hari ini:
1. Lulusan Perguruan Tinggi Penyumbang Tertinggi Pengangguran
Denpasar (Bali Post) –
Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Bali secara umum mengalami penurunan terutama dari lulusan dua jenjang pendidikan yakni SMP ke bawah dan SMA.
Namun, lulusan jenjang pendidikan perguruan tinggi mengalami kenaikan.
Hal ini menunjukkan lulusan perguruan tinggi di Bali menjadi penyumbang terbanyak pengangguran.
2. Pemerintah Belum Serius Atasi Pengangguran
Denpasar (Bali Post) –
Pemerintah Provinsi Bali dinilai perlu lebih serius mengatasi masalah pengangguran.
Secara regulasi, setidaknya sudah ada dua peraturan yang sudah ditetapkan, yakni Perda Nomor 10 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ketenagakerjaan dan Peraturan Gubernur (Pergub) Bali Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pekerja Migran Indonesia (PMI) Krama Bali.
Sayangnya keduanya belum diimplementasikan secara serius.
Bahkan untuk mengadakan job fair saja Pemprov Bali belum pernah.
3. Pariwisata Perlu Sedikit Sarjana
Denpasar (Bali Post) –
Pariwisata yang menjadi lokomotif ekonomi Bali tidak membutuhkan banyak sarjana lulusan perguruan tinggi.
Lapangan pekerjaan yang disediakan pariwisata lebih berupa soft skill.
Lulusan SMK dan SMA yang banyak terserap.
4. Mandek, Pembongkaran Bangunan Melanggar di Pantai Bingin
Mangupura (Bali Post) –
Rencana pembongkaran 48 bangunan yang melanggar aturan di Pantai Bingin, Pecatu, Kuta Selatan, hingga kini belum terealisasi.
Proses eksekusi mandek karena Pemprov Bali dan Pemkab Badung masih saling menunggu terbitnya surat perintah resmi.
Bupati Badung, I Wayan Adi Arnawa usai rapat paripurna DPRD Badung belum lama ini menegaskan bahwa dirinya masih menunggu arahan dari Gubernur Bali terkait pelaksanaan pembongkaran tersebut.
5. Cuaca Ekstrem, Harga Kebutuhan Pokok Meningkat
Mangupura (Bali Post)–
Harga sejumlah kebutuhan pokok di Kabupaten Badung mengalami kenaikan pada minggu pertama bulan Juli 2025, dibandingkan bulan sebelumnya.
Kenaikan ini terutama terjadi pada cabai rawit, tomat, ikan tongkol, dan beras. (*)
