NEGARA, BALIPOST.com – Suasana Idul Adha 1446 H di Masjid Nurul Iman, Desa Melaya, Jembrana Jumat (6/6) lebih istimewa dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Setelah lima tahun vakum, pelaksanaan hewan kurban di Masjid tersebut kembali digelar. Salah satunya hewan kurban yang disembelih sapi kurban bantuan dari Presiden RI, Prabowo Subianto. Selain sapi bantuan seberat 540 kilogram itu, di masjid ini juga menyembelih satu ekor sapi dan dua ekor kambing.
Sejak pagi, antusiasme warga terlihat usai menjalankan ibadah Shalat Ied. Prosesi penyembelihan juga menjadi momen silaturahmi bagi umat Muslim maupun warga sekitar.
Ketua Takmir Masjid Nurul Iman, Mohammad Anwar, mengungkapkan rasa syukur di tahun ini, para warga di Masjid yang berada di Melaya itu dapat menyembelih hewan kurban. Setelah lima tahun terakhir ini vakum.
“Lebih Istimewa lagi, kami mendapatkan bantuan Sapi kurban dari Presiden RI. Bantuan ini memicu semangat jamaah untuk berkurban, ada tambahan satu sapi dan dua ekor kambing lagi,” ujar Anwar.
Untuk merekatkan silaturahmi warga, panitia kurban tahun ini membuat seragam khusus sebagai simbol persatuan. “Kami di masjid ini berasal dari berbagai latar belakang, ada Jawa, Madura, Bugis, semua kompak,” ujarnya.
Tim Kesehatan Hewan dari Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana, juga datang di lokasi penyembelihan guna memastikan kesehatan hewan kurban yang akan dikonsumsi. Petugas melakukan pemeriksaan antemortem dan postmortem terhadap seluruh hewan kurban.
Plt. Kabid Keswan Kesmavet, drh. I Gede Adi Adnyana, mengatakan dari hasil pemeriksaan sebelum dan sesudah penyembelihan, seluruh hewan dalam kondisi sehat. Sehingga bisa dibagikan dan dikonsumsi warga penerima daging. Menurut Adi Adnyana, ada 72 titik pemantauan hewan kurban di seluruh Kabupaten Jembrana tahun ini. Daging kurban di masjid tersebut dibagikan untuk 450 kepala keluarga, termasuk warga non-Muslim di sekitar masjid, sebagai bentuk toleransi dan kebersamaan. (Surya Dharma/Balipost)
