dr. Candra Wijanadi. (BP/san)

DENPASAR, BALIPOST.com – Mau tidak mau kemajuan teknologi dan kemudahan informasi melalui gadget menguasai kehidupan anak-anak jaman sekarang. Bahkan mulai dari Balita, anak saat ini sudah mengenal gadget. Karena itu, orangtua harus semakin aware terhadap perkembangan teknologi dan informasi melalui gadget sehingga tidak menjadi bomerang bagi pertumbuhan dan perkembangan anak dikemudian hari.

Agar lebih memahami pola asuh anak di era kemajuan teknologi dan informasi seperti saat ini diperlukan penguasaan hipnoterapi. Untuk itu, CV BBM Medindo bekerjasama dengan IDI serta PPNI menggelar seminar dengan tema Coding DNA Anak Genius Di Era Digital, Minggu (16/2).

Baca juga:  Kejari Klungkung Musnahkan Barang Bukti dari Narkoba hingga Beras

Dalam seminar ini akan dipaparkan mengenai fase tumbuh kembang anak, hipnoterapi sesuai fase tumbuh kembang dan workshop coding for kids. Ketua Panitia Seminar, dr. Candra Wijanadi, Selasa (11/2) mengatakan permasalahan anak saat ini tidak hanya terlalu bergantung pada gadget tetapi juga ada yang susah fokus, malas belajar, malas makan suka berkata kasar sampai membuat masalah dengan anak yang lain dalam hal ini bullying atau menjadi korban bullying. ”Di sinilah orangtua perlu memahami detail tahap pertumbuhan dan perkembangan dan kemudian bisa menerapkan hipnoterapi sebagai langkah menanamkan pola asuh di bawah sadar anak untuk memaksimalkan tumbuh kembangnya,” jelas Candra.

Baca juga:  Banyak Orangtua Serahkan Parenting ke Gadget, Psikolog Ungkap Bahayanya

Selama ini kata Candra, hipnoterapi dikenal penggunaannya di dunia entertaiment. Padahal kegunaan hipnoterapi sangat luas seperti penerapan pada ibu melahirkan sampai untuk mengasuh anak yang juga disebut hipnoparenting. ”Dengan menerapkan hipnoterapi pada anak ini, orangtua akan lebih dalam memahami pola asuh. Mereka juga bisa menerapkan hipnoterapi pada diri mereka sendiri untuk mengetahui apakah ada trauma atau masalah pola asuh pada dirinya saat masih anak-anak yang berimbas pada caranya mengasuh anak-anaknya saat ini,” ujar Candra.

Baca juga:  Temuan Varian Baru di Bali, Masyarakat Bangli Diminta Tingkatkan Kewaspadaan

Semua ini, kata dia akan dikupas dalam seminar yang berlangsung Minggu (16/2) mendatang di Hotel Puri Ayu. Dalam seminar ini akan diberikan penjelasan mengenai manfaat hipnoterapi, caranya serta langkah-langkah yang harus dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan. Kapan dan seberapa sering hipnoterapi diterapkan pada anak dan diri orangtua. (Wira Sanjiwani/balipost)

BAGIKAN