Suasana di salah satu dermaga di Pelabuhan Gilimanuk. (BP/dok)

NEGARA, BALIPOST.com – Penyeberangan di Pelabuhan Gilimanuk yang biasanya cukup ramai namun di hari pertama puasa, Senin (6/5) pengguna jasa menurun. Pengguna jasa hanya beberapa saja yang menyeberang.

Kondisi ini mengakibatkan kapal motor penumpang (KMP) yang berlayar ke Pelabuhan Ketapang maupun sebaliknya sepi penumpang. Pemeriksaan terhadap surat-surat, kelengkapan kendaraan dan barang bawaan tetap dilakukan polisi meskipun penumpang menurun.

Salah seorang petugas mengatakan arus penumpang memang sepi. “Mungkin mereka enggan bepergian di awal puasa ini,” ujarnya.

Baca juga:  Kejati Bali Bidik Dugaan Penyimpangan Pencairan Kredit Investasi di BPD Bali

Manajer Oprasional PT ASDP Indonesia Ferry unit pelabuhan Gilimanuk, Agus Supriyatno, mengatakan, dari pantauannya, penguna jasa penyeberangan yang ke luar maupun masuk Bali, di hari pertama puasa mengalami penurunan yang cukup signifikan. Penurunan itu terjadi diperkirakan karena banyak orang yang memilih diam di rumah untuk fokus berpuasa mengingat di awal puasa membutuhkan konsentrasi yang lebih. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *