Penumpang
Pesawat berada di landasan Bandara Ngurah Rai. (BP/dok)
MANGUPURA, BALIPOST.com – Penutupan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai hampir 3 hari beberapa waktu lalu, mengakibatkan jumlah penumpang turun 40 sampai 50 persen, baik domestik maupun internasional. Semua itu dampak erupsi Gunung Agung.

Hal itu disampaikan General Manager Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai, Yanus Suprayogi, usai menghadiri penandatanganan Pencanangan Zona Integritas Bea Cukai Ngurah Rai, Rabu (13/12/).

“Terjadi penurunan jumlah penumpang di Bandara Ngurah Rai, 40 sampai 50 persen. (Penumpang-red) Domestik masih cukup tinggi, namun internasional cukup memprihatinkan. Banyak yang cancel,” tegas Yanus Suprayogi.

Baca juga:  Satu Tahun Holding UMi, Tingkatkan Kesejahteraan dan Percepat Inklusi Keuangan

Menurutnya terutama penerbangan dari Cina, Jepang dan negara tetangga lainnya. Mereka melakukan sejumlah pembatalan penerbangannya, baik yang ke Bali maupun sebaliknya. Ia mengungkapkan mencatat ada 35 penerbangan yang schedule-nya menuju Bali telah dibatalkan, didominasi maskapai internasional.(kerta negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *