Ilustrasi. (BP/ist)
DENPASAR, BALIPOST.com – Bagi sebagian orang yang mengalami rabun mata, lensa kontak merupakan barang yang wajib digunakan. Namun, jangan sampai karena penggunaan lensa kontak yang salah, Anda justru mengalami rabun mata yang lebih parah bahkan kehilangan penglihatan.

Berikut 3 kebiasaan yang salah saat menggunakan lensa kontak, dikutip dari klikdokter.com :

1. Lensa kontak masih terpasang saat tidur

Sebuah studi dari American Academy of Ophthalmology mengungkapkan, pemakaian lensa kontak dalam waktu yang lama dapat meningkatkan risiko ulkus kornea hingga 15 kali lebih besar. Risiko semakin meningkat jika Anda tidur tanpa melepaskan lensa kontak yang seharian menempel di mata.

Baca juga:  Kenali Gejala Awal COVID-19, Keluhan Pada Mata Bisa Jadi Salah Satunya

“Hal ini dapat menghilangkan oksigen pada kornea mata serta akan memicu infeksi dan mendorong tumbuhnya bakteri,” kata Deeba Chaudri, OD, seorang ahli lensa di New York City.

Jika Anda terbangun dengan lensa kontak yang masih terpasang, jangan buru-buru untuk melepaskan, apalagi jika mata Anda dalam keadaan kering. Tunggu selama 20 sampai 30 menit. Anda bisa merangsang kelembapan mata untuk memudahkan dalam menarik lensa kontak.

2. Menggunakan lensa kontak bersama

Menggunakan lensa kontak yang sama secara bergantian dengan orang lain sangat tidak disarankan, karena dapat meningkatkan risiko infeksi pada mata. Hal itu mungkin saja terjadi karena lensa kontak yang kotor.

Baca juga:  Seharian di Depan Komputer, Inilah Tips Sehat Buat Mata Anda

Beberapa lensa kontak digunakan dengan resep tertentu dari dokter, dan tentunya Anda tidak bisa sembarangan menggunakan lensa kontak yang seperti ini.

Penyakit dan gangguan mata juga dapat tertular dari satu orang ke orang lain dengan cara berbagi lensa kontak. Hal terburuk yang bisa terjadi adalah risiko kornea tergores karena menggunakan lensa yang tak sesuai dengan mata, bahkan mungkin terjadi ulkus kornea.

3. Cairan dan lensa kontak yang kedaluwarsa

Cairan pembersih maupun lensa kontak juga memiliki masanya sendiri. Jangan menggunakan cairan pembersih yang telah kedaluwarsa untuk merendam lensa kontak Anda. Hal tersebut dapat lebih cepat merusak lensa kontak Anda.

Baca juga:  Soal Obat Mata dan Telinga, Ini Kata Spesialis Mata

“Merendam lensa kontak bertujuan untuk membersihkan dan membunuh bakteri pada lensa. Anda harus memastikan semua bahan masih berfungsi seperti semestinya,” kata Chaudri.

Begitu juga dengan lensa kontak yang memiliki batas waktu untuk digunakan. Jika dirasa sudah tidak nyaman, Anda harus segera memeriksakan dan menggantinya. Temui dokter Anda dan mintalah untuk meresepkan ulang lensa kontak yang sesuai dengan kebutuhan mata. (Goes Arya/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *