
JAKARTA, BALIPOST.com – Perjuangan tanpa kata menyerah ditunjukkan Timnas futsal putri Indonesia. Bermain di bawah tekanan ribuan pendukung tuan rumah, Indonesia secara heroik melaju ke final SEA Games 2025 Thailand usai menaklukkan Thailand lewat drama panjang hingga adu penalti di Bangkokthonburi University, Bangkok, Selasa (16/12).
Skuad asuhan Luis Estrela tampil dengan mental baja. Meski berkali-kali tertinggal sepanjang waktu normal, Indonesia selalu mampu bangkit dan memaksa laga berakhir imbang 4-4, sebelum akhirnya memastikan kemenangan 7-6 di babak adu penalti, dirilis dari Kantor Berita Antara.
Laga langsung berjalan panas sejak menit awal. Indonesia membuka keunggulan cepat lewat gol Ikeu Rosita pada menit pertama. Gol ini sempat mengangkat kepercayaan diri Garuda Pertiwi, namun tuan rumah Thailand tak tinggal diam. Meekham Sangrawee menyamakan skor pada menit ke-9, sebelum Peanpailun Darika membawa Thailand berbalik unggul lewat tendangan keras kaki kiri dari situasi kick-in yang gagal dibendung kiper Indonesia, Amelya Fitry.
Thailand nyaris menjauh melalui sejumlah peluang berbahaya, namun ketangguhan Amelya menjaga Indonesia tetap dalam permainan. Ketika Thailand asyik menyerang, justru gol bunuh diri kiper Suksen Sasiprapha dari situasi sepak pojok membuat skor kembali imbang 2-2.
Drama belum berhenti. Darika kembali mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-19 usai memanfaatkan bola rebound, membawa Thailand unggul 3-2. Namun jelang turun minum, Ikeu Rosita kembali menjadi penyelamat Indonesia. Memanfaatkan kemelut di depan gawang, ia mencetak gol keduanya dan mengunci skor 3-3 di babak pertama.
Memasuki babak kedua, tempo pertandingan tetap tinggi. Indonesia mendapat peluang emas melalui Fitri Sundari yang berhadapan satu lawan satu dengan kiper pengganti Thailand, namun peluang tersebut masih gagal berbuah gol. Thailand kembali unggul pada menit ke-30 lewat Darika yang melengkapi hattrick-nya.
Saat banyak pihak memprediksi Indonesia akan tumbang, semangat juang Garuda Pertiwi kembali berbicara. Lima menit berselang, Fitri Rosdiana mencetak gol penyeimbang keempat dan memaksa laga berlanjut ke babak tambahan waktu.
Dalam dua kali lima menit extra time, kedua tim sama-sama bermain hati-hati. Tak ada gol tambahan tercipta, sehingga laga harus ditentukan lewat adu penalti. Di momen penentuan ini, mental pemain Indonesia terbukti lebih siap. Indonesia akhirnya menang tipis 7-6 dan memastikan tiket ke partai puncak.
Di final, Indonesia akan menghadapi Vietnam, sementara Thailand harus puas tampil di laga perebutan tempat ketiga melawan Filipina. Dua laga penentuan medali futsal putri SEA Games 2025 ini dijadwalkan berlangsung Kamis (18/12).
Kepastian Indonesia dan Vietnam melaju ke final juga menandai lahirnya juara baru futsal putri SEA Games. Sejak pertama kali dipertandingkan pada 2007, Thailand selalu mendominasi dan merebut emas. Namun kini, dominasi itu resmi runtuh dan Indonesia berada di ambang sejarah baru. (Suka Adnyana/balipost)










