Petugas sedang melakukan pembersihan di lantai dasar Pasar Kumbasari agar pedagang bisa segera berjualan. (BP/kmb)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pedagang los, kios di lantai 1 dan pelataran di Pasar Kumbasari belum bisa berjualan hingga Kamis (18/9). Selain kondisi tempat yang belum bersih, barang pedagang yang hanyut terbawa banjir, dan hujan yang terus mengguyur, juga menjadi perhitungan keselamatan jika air meluap lagi. Ada kemungkinan pedagang akan dipindah sementara ke pelataran Pasar Badung jika kondisi mendesak.

Salah seorang pedagang pelataran Pasar Kumbasari Sukesi mengaku belum bisa berjualan. Hal tersebut lantaran tempat berjualan yang di bawah masih kotor.

Baca juga:  Seribuan PMI Asal Bali di Turki Kondisinya Aman

Selain itu barang dagangannya yang terseret banjir juga belum bisa dia beli lagi karena keterbatasan modal.

Gubernur Bali Wayan Koster saat menyerahkan bantuan kepada pedagang pasar terdampak berharap dengan bantuan yang diberikan bisa dijadikan modal bagi pedagang untuk segera berjualan kembali. Koster meminta agar wali kota mencarikan hari baik untuk pedagang bisa kembali berjualan.

Terkait hal tersebut, Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, tentu akan memperhitungkan hari baik bagi pedagang untuk kembali berjualan. Namun demikian, pihaknya masih memperhitungan cuaca yang hujan masih terus mengguyur. “Apalagi prediksi BMKG masih akan ada hujan lebat cuma skalanya kan tidak sebesar kemarin,” katanya.

Baca juga:  Tarif Impor 0 Persen Untuk Sejumlah Komoditas ke AS Masih Dalam Negosiasi

Jaya Negara mengatakan, jika kondisi pedagang untuk bisa berjualan harus segera mungkin, pihaknya akan berkoordinasi dengan kepala pasar setempat untuk memakai pelataran Pasar Badung agar lebih aman. “Kami masih mencari duwasa (hari baik) untuk kembali berjualan. Demikian juga kami meperhitungan cuaca karena masih hujan kami takut kejadian serupa terjadi lagi,” terangnya. (Widiastuti/bisnisbali)

BAGIKAN