Umat Hindu bersembahyang di Pura Agung Besakih. (BP/nan)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Pelaksanaan upacara Karya Ida Bhatara Turun Kabeh (IBTK) di Pura Agung Besakih, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem tahun 2023 akan berlangsung selama 21 hari. Untuk puncak karya sendiri jatuh pada 5 April.

Bendesa Adat Besakih, Jro Mangku Widiartha, Selasa (14/3) mengungkapkan, untuk tahun ini pelaksanaan upacara Karya Ida Bhatara Turun Kabeh (IBTK) akan berlangsung selama 21 hari. “Untuk mengawali upacara, pada 11 Maret 2023 telah dilaksanakan upacara ngaturang pemiyut, negtegang, ngunggahang sunari, dan pengrajeg lan pengemit karya,” ucapnya.

Baca juga:  Pungut Biaya Penerbitan KTP dan KK, Kelian Banjar Maragasengkala Diringkus Polisi

Jro Widiartha mengatakan upacara piuning mider dilaksanakan 18 Maret, Mapepada lan bumi sudha, dan memben (20 Maret), tahur tabuh gentuh (21 Maret), penglemek tahur tabuh gentuh (24 Maret), masang busana pelinggih (25 Maret). Kemudian untuk nuur tirta dan nedunang ida bhatara (2 April), melasti ke toya sah (3 April), mapepada dan memben (4 April). “Untuk puncak Karya IBTK sendiri jatuh pada 5 April,” katanya.

Baca juga:  Mulai H-7 Lebaran, Kunjungan Wisdom ke Bali Diprediksi Naik

Dia menjelaskan, setelah puncak karya, pada 6 sampai dengan 25 April adalah upacara penganyar dari seluruh kabupaten/kota di Bali dan juga dari panitia karya upacara Pura Agung Besakih. “Untuk panyineban karya akan jatuh pada 26 April dan 29 April upacara mejauman,” jelas Widiartha. (Eka Parananda/balipost)

BAGIKAN