Sejumlah peserta VWD Bali 2022 melakukan konvoi. (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Event Vespa World Day (VWD) 2022, resmi digelar di Bali, Kamis (9/6) sampai Minggu (12/6). Bali menjadi lokasi pertama di luar Eropa yang menjadi tuan rumah VWD.

Vespa World Club (VWC) Former President, Martin Stift mengungkapkan alasan memilih Bali sebagai lokasi pertama digelarnya event ini di luar Eropa. Jelas pria asal Austria tersebut, Bali telah terkenal di dunia dan masyarakatnya ramah, menyenangkan, dan terbuka.

“Kita harus menunjukkan langsung di sini (Bali, Indonesia) itu seperti apa, orangnya bagaimana, dan tempat seperti apa. Kalau cuma dilihat dari facebook atau media sosial lainnya itu tidak bisa, apalagi mereka tidak mengerti bahasanya. Dengan cara berada di sini dan menujukkan langsung, ternyata di sini bagus dan pantas. Jadi orang-orangnya juga super mencintai vespa jadi kenapa tidak,” jelasnya.

Ia mengatakan, akan kembali menggelar VWD di Indonesia pada tahun-tahun berikutnya. Sebab, penggemar vespa di Indonesia dinilai memiliki rasa persatuan dan persaudaraan yang sangat kuat. Sehingga berlangsungnya acara ini dapat lebih menguatkan persatuan antarsesama komunitas. “Dari vespa kita bisa jadi saling kenal. Jadi vespalah yang menyatukan kita di sini dari berbagai kota dan negara,” katanya.

Baca juga:  Terkait Pelaksanaan Pakelem Serentak, Ini 3 Sarana yang Disiapkan Krama Desa Adat

Event internasional ini dipusatkan di Pulau Peninsula kawasan ITDC Nusa Dua, Badung. VWD 2022 telah dirancang sejak 2015.

Namun dengan sejumlah kendala, baru dapat terlaksana pada 9-12 Juni 2022. Ribuan Vespisti pecinta vespa, dari Indonesia maupun Mancanegara, memadati area pulau Peninsula, kawasan ITDC Nusa Dua.

Menurut President (Intern) Vespa Club Indonesia sekaligus Ketua Pelaksana VWD 2022, Daniel Danny Hardjuna, pada event ini, ada sebanyak 8.600 orang yang telah teregistrasi. Meski kata dia, banyak negara yang tidak bisa berpartisipasi karena masih masa Pandemi COVID-19. “Karena ini adalah acara club diperlukan registrasi, dan menurut catatan kami yang sudah teregistrasi ada 8.600 orang. Anggota dari Vespa World Club itu ada 60 negara, karena masa pandemi Covid-19, beberapa negara yang tidak bisa mengikuti VWD 2022. Dan yang mengikuti hadir saat ini ada 15 negara,” katanya usai pembukaan VWD 2022.

Baca juga:  Penerbangan Internasional Dibuka, Imigrasi Lakukan Penyesuaian Visa "Onshore"

Lebih lanjut dikatakannya, dari 15 negara yang hadir mengikuti VWD Bali 2022 ini, diantaranya adalah Australia, Austria, Amerika, UK, Spanyol, Jerman, Italia, Macedonia, Filipina, Malaysia, dan Vietnam. Sejumlah peserta dari beberapa negara yang hadir mengatakan kalau event VWD Bali 2022 ini merupakan event pertama mereka saat pandemi COVID-19.

Bahkan, begitu mendengar Vespa World Days akan digelar di Bali, mereka sangat antusias sekali ingin hadir dan mereka pada saat tiba di Indonesia langsung mengunjungi sejumlah destinasi wisata baik luar Bali maupun di Bali. “Mereka bilang luar biasa, tidak salah Indonesia itu jadi tuan rumah VWD Bali 2022, dan kita akan menunjukkan kepada dunia, siapa kita? Indonesia,” ungkap Danny menuturkan.

Baca juga:  Polisi, TNI dan Basarnas Gelar Doa Bersama Mohon Keselamatan KRI Nanggala-402

Untuk menampung vestipis Indonesia yang tidak teregistrasi di VWD Bali 2022, pihak Dewata Scooter Club memfasilitasi mereka dengan menyediakan tempat di Pantai Pandawa. “Di camping ground yang ada di Pantai Pandawa itu akan menampung bagi vestipis yang tidak teregistrasi dan tidak masuk tempat acara VWD Bali 2022,” kata Danny.

Selama 4 hari penyelenggaraan VWD 2022 akan diisi berbagai kegiatan mulai dari musik, museum vespa, melibatkan artis Bona Ari dalam mengisi kesenian selama acara, fun game seperti menghias helm dan lain-lain yang berhubungan dengan dunia otomotif. Untuk museum vespa akan berada di Bali Collection yang lokasinya di luar dari Peninsula Island dan dapat dikunjungi oleh masyarakat umum di luar peserta VWD 2022. (Yudi Karnaedi/balipost)

BAGIKAN