Sebuah kapal terombang-ambing di Perairan Seraya. (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Sebuah kapal tanpa awak ditemukan terombang-ambing di perairan Seraya, Kecamatan Karangasem, Selasa (7/12). Diduga kapal itu berada di perairan karena terseret harus.

Berdasarkan informasi, kapal ditemukan sekitar pukul 16.00 WITA. Kondisi kapal telah mengalami kerusakan.

Kapal pertama kali ditemukan seorang wisatawan yang hendak melakukan aktivitas diving di perairan itu. Selanjutnya penemuan kapal disampaikan ke Polair dan Bakamla Karangasem untuk ditindaklanjuti.

Baca juga:  Mangrove Terancam Sampah dan Alih Fungsi

Untuk ciri kapal, ukuran 29 GT dengan panjang sekitar 20 meter dan lebar 5 meter. Warna kapal kombinasi hijau dan biru terdapat tulisan Sinar Bahari.

Kasat Polair Polres Karangasem, AKP I Gusti Agung Bagus Suteja, Rabu (8/12), mengungkapkan, setelah menerima laporan itu pihaknya langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan. “Kondisi kapal dalam keadaan rusak dan kosong tanpa awak. Hasil pengecekkan tidak ada bekas terbakar atau kebakaran,” ucapnya.

Baca juga:  Nelayan Hilang Masih Dicari, Pantai Air Kuning Terkenal Angker

Suteja menambahkan, pihaknya bersama sejumlah nelayan telah berusaha untuk menarik kapal ke pinggir namun tidak berhasil karena bobot kapal yang cukup berat. “Kapal sudah mulai terombang-ambing ke arah perairan Kusambi, Desa Bunutan, Kecamatan Abang. Sampai saat ini kapal belum ditarik. Kapal masih dilakukan pemantauan,” katanya. (Eka Parananda/balipost)

BAGIKAN