TANGERANG, BALIPOST.com – Dalam rangka meningkatkan semangat kebersamaan dan kekeluargaan diantara warga Karangasem yang berada di Wilayah Jakarta, Banten, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jababodetabek), Paguyuban Karangasem (Pakar) menggelar pertemuan. Pakar yang saat ini berjumlah 1.050 orang menggelar simakrama di Pura Parahyangan Jagat Guru, BSD City, Tangerang Selatan, Minggu (9/12).

Kegiatan seperti ini memang rutin dilaksanakan sejak terbentuk enam tahun lalu tepatnya pada 1 April 2012. Tujuannya untuk lebih mempererat silaturahmi sesama warga Karangasem yang ada di perantauan.

Baca juga:  Jokowi Ingin Pelantikan Sederhana, Tanpa Karnaval Budaya

Simakrama juga diisi dengan Launching Yayasan Pakar Purwa Kerthi Agung (YPKA) yang bergerak dalam bidang sosial, kemanusiaan dan keagamaan serta pembentukan Muda Mudi Pakar Giri Lestari yang saat ini beranggotakan 125 orang.

Acara diawali dengan persembahyangan bersama dan Dharma Wacana oleh Jero Mangku I Wayan Kantun, S.Ag, M. Fil.H. Kehadiran semeton Pakar disambut hiburan band muda mudi Giri Lestari, Geguntangan dan Gegenjekan.

Baca juga:  Kodam dan Pers Jalin Kemitraan Demi Terpeliharanya Keamanan

Pakar untuk melestarikan budaya Karangasem dilanjutkan dengan acara simakrama yang diawali dengan sambutan sekaligus ucapan selamat datang dari Ketua Pakar, Laksamana Pertama TNI Dr. Drs. I Wayan Warka, M.M. Selanjutnya sekapur sirih oleh Penasehat Pakar Jero Mangku I Nyoman Wara, dan diakhiri dengan tradisi Megibungan.

Wayan Warka mengatakan, tujuan simakrama ini adalah untuk meningkatkan keguyuban pesemetonan Karangasem yang ada diperantauan atau yang berdomisili di wilayah Jababodetabek. Sekaligus juga sebagai evaluasi akhir tahun 2018 dan menyambut tahun baru 2019 yang dapat dijadikan sebagai momentum untuk lebih meningkatkan program-program Pakar agar dapat bermanfaat untuk seluruh warga khususnya, maupun masyarakat Karangasem pada umumnya.

Baca juga:  Penurunan Kasus Covid-19 di India Berlangsung Cepat

Di samping itu, pengurus berharap SDM Pakar dapat meningkatkan kualitas dan mampu bersaing dengan SDM di era globalisasi ini. (Nikson/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *