
TABANAN, BALIPOST.com – Lakalantas tunggal hingga menyebabkan saru orang pengendara meninggal dunia terjadi di Banjar Jegu Tegal, Desa Jegu, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Sabtu (20/12) malam. Sementara satu korban lainnya hingga kini masih dicari, termasuk identitasnya.
Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu Gusti Made Beratha, mengatakan, peristiwa lakalantas itu pertama kali diketahui warga sekitar pada pukul 19.30 WITA. Setelah menerima laporan dari Polsek Penebel, Polres Tabanan langsung mengerahkan Tim SAR Terbatas Sat Samapta untuk melakukan evakuasi di lokasi kejadian.
“Begitu mendapat informasi adanya korban kecelakaan yang terjatuh ke jurang, tim gabungan segera diterjunkan ke TKP. Proses evakuasi dilakukan pada malam hari dengan peralatan terbatas,” ujar Iptu Gusti Made Beratha, Minggu (21/12).
Tim SAR Terbatas dipimpin Ps Kasubnit 2 Dalmas Sat Samapta Polres Tabanan, Bripka I Wayan Rangga Dita Diputra, dengan melibatkan personel Polsek Penebel, BPBD Kabupaten Tabanan, Babinsa, Bhabinkamtibmas Desa Jegu, serta dibantu masyarakat setempat.
Kejadian ini pertama kali diketahui oleh seorang warga yang berencana hendak pergi memancing dan melihat seseorang laki laki dalam keadaan berdarah di wajahnya dan minta tolong jika dirinya mengalami kecelakaan.
Mendapati kondisi itu, saksi tersebut lalu menghubungi kepala wilayah dan rekannya untuk menolong dan yang bersangkutan (korban selamat) mengatakan masih ada temannya di jurang, lalu warga dibantu tim SAR menuju jurang dan korban ternyata tenggelam di sungai kecil.
Korban meninggal dunia diketahui bernama I Wayan Dedi Mardiana (34), laki-laki, beralamat di Desa Gadungsari, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan. Jenazah korban berhasil dievakuasi dari dasar jurang setelah sempat tenggelam di aliran kali kecil dan terjerat belukar.
“Korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di sungai kecil di bawah jurang. Evakuasi berjalan cukup sulit karena kondisi medan gelap dan licin,” jelas Iptu Beratha.
Setelah berhasil dievakuasi, jenazah korban langsung dibawa ke rumah sakit dengan didampingi pihak keluarga untuk penanganan lebih lanjut.
Sementara itu, satu korban lainnya yang diduga merupakan teman korban hingga kini belum diketahui identitasnya. Berdasarkan keterangan awal, korban selamat disebut-sebut telah dibawa oleh temannya menggunakan sepeda motor ke arah selatan dengan alasan hendak menuju fasilitas kesehatan.
“Petugas sempat cek di Puskesmas Penebel I nihil pasien luka-luka akibat laka lantas saat ini piket unit laka lantas Polres Tabanan sedang melakukan pengecekan ke rumah sakit se-kabupaten tabanan,”pungkasnya. (Puspawati/balipost)










